Liburan Sekolah Anti-mainstream di Bandung? Yuk, Coba 5 Spot Hiking Ini

Ilustrasi wanita yang sedang hiking sambil menatap indahnya air terjun. Foto: soft_light/Shutterstock

Bandung dikenal sebagai salah satu destinasi yang banyak dituju wisatawan untuk menghabiskan akhir pekan atau weekend getaway dan libur sekolah, termasuk para warga Ibu Kota. Ya, selain jaraknya yang tak terlalu jauh dari Jakarta, Bandung juga menawarkan segudang tempat wisata menarik, mulai dari wisata keluarga, kuliner, bahkan wisata olahraga (sport tourism).

Besarnya potensi wisata olahraga (sport tourism) juga menjadi fokus Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, untuk menghadirkan beragam event berkelas dunia. Event ini diharapkan bisa menjadi magnet untuk menarik kunjungan wisatawan serta berdampak pada kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf).

Sandiaga Uno dengan Mesut Ozil. Foto: Kemenparekraf RI

"Event-event berbasis olahraga ini yang akan kita dorong. Sejumlah event besar akan digelar dalam waktu dekat seperti World Surf League di G-Land Banyuwangi, Belitung Triathlon, juga event besar lain seperti marathon, renang, sepeda, dan masih banyak lagi," kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam siaran pers, “Menparekraf: Pesepak Bola Mesut Ozil Buka Peluang Brand Indonesia Kolaborasi dengan Bintang Dunia”.

Meski belum setenar beberapa destinasi favorit sport tourism, seperti Bali, Bintan, Mandalika, atau Borobudur, Bandung juga menyimpan banyak destinasi wisata menarik bagi para penggemar wisata olahraga, lho! Selain punya pemandangan yang indah, beberapa di antaranya juga bisa menjadi opsi menarik buat kamu yang ingin menghabiskan liburan sekolah bareng keluarga dan anak-anak tercinta.

Di mana saja itu? Eits, tunggu dulu. Sebelum itu, jangan lupa follow akun Facebook @pesona.indonesia, Twitter @pesonaindonesia, YouTube Pesona Indonesia, dan TikTok @pesonaindonesia, untuk mengetahui info-info seputar pariwisata dan ekonomi kreatif #DiIndonesiaAja.

Ikuti akun Instagram @pesona.indonesia yang informatif dan rutin mengadakan kuis berhadiah. Cus! Follow Instagramnya sekarang.

Kunjungi juga laman resmi www.indonesia.travel untuk mengetahui berbagai informasi mengenai ekonomi kreatif, ide liburan, destinasi pariwisata sampai dengan promo dan paket wisata yang ada di Indonesia. Komplit, deh!

1. Hutan Babakan Siliwangi

Perempuan yang sedang jogging di Hutan Babakan Siliwangi. Foto: Cupe/Shutterstock

Mau menikmati sejuknya udara di area terbuka? Destinasi wisata satu ini wajib masuk bucket list liburanmu di Bandung. Ya, Hutan Babakan Siliwangi atau yang juga dikenal dengan Baksil menawarkan tempat yang pas buatmu yang ingin healing atau lari sejenak dari padatnya aktivitas.

Hutan Babakan Siliwangi merupakan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang lokasinya berada tidak jauh dari pusat kota Bandung.

Luasnya yang mencapai 3,8 hektare ini tak hanya menjadikannya sebagai paru-paru kota, tetapi sekaligus tempat rekreasi masyarakat.

Lalu, apa ya yang jadi daya tarik tempat ini? Selain udara yang sejuk, kamu juga bisa mengeksplorasi setiap sudut Hutan Babakan Siliwangi dengan berjalan-jalan di area Forest Walk Babakan Siliwangi.

Pengunjung yang sedang menikmati keindahan Hutan Babakan Siliwangi. Foto: Akhmad Dody Firmansyah/Shutterstock

Forest walk sendiri merupakan fasilitas untuk pejalan kaki yang menjadi bagian dalam penataan Hutan Kota Babakan Siliwangi. Kamu bisa trekking tipis-tipis atau berjalan-jalan sambil menikmati keindahan Hutan Babakan Siliwangi dari jembatan kayu yang membentang sepanjang 2 kilometer (km).

Jembatan ini berada di ketinggian dua meter dengan pagar setinggi satu meter. Jalurnya dibuat berkelok menyesuaikan dengan landscape alamnya. Tempat ini bisa kamu jadikan sebagai latihan hiking sebelum merambah jalur hiking yang lebih jauh dan sulit.

Tempat ini juga sangat cocok buat kamu yang ingin menghabiskan liburan sekolah bareng keluarga, khususnya kamu yang membawa anak-anak kecil. Sebab, memang tersedia beberapa spot buat beristirahat buat kamu yang membawa anak-anak.

Hiking di sini tentu tidak kalah seru dan mengasyikkan dengan kegiatan lainnya seperti berjalan-jalan di Kebun Teh di Bandung atau trekking di Geo Culture Trek Lembang atau Dago Pakar hingga Gunung Puntang.

2. Taman Hutan Raya Ir. Djuanda

Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda. Foto: Primasari Nurul Mardiana/Shutterstock

Bagi kamu yang suka berada di alam, Taman Hutan Raya Juanda atau yang juga dikenal Tahura Juanda adalah destinasi wisata berikutnya yang bisa kamu sambangi bersama anak-anak saat liburan sekolah ke Bandung.

Hutan seluas 526,9 hektare ini menawarkan wisata konservasi dan edukatif dengan beragam flora dan fauna yang dimiliki.

Di sini setidaknya kamu bisa menemukan sekitar 2.500 pohon yang terdiri dari 112 spesies dan 40 famili. Kemudian, fauna yang terdapat di dalam kawasan Tahura Djuanda antara lain musang, tupai, kera, serta berbagai jenis burung seperti kepodang, kutilang, dan ayam hutan.

Ilustrasi Taman Hutan Raya. Foto: Ismail Rajo/Shutterstock

Selain memiliki beragam flora dan fauna, Taman Hutan Raya Djuanda juga menawarkan segudang aktivitas menarik bagi wisatawan, seperti hiking menyusuri gua bersejarah, trekking, ngopi di tengah hutan pinus, selfie, camping, main ke penangkaran rusa ataupun bersepeda.

Ada dua trek yang bisa kamu jajal di sini. Jika memilih trek sepanjang 5 km, kamu akan sampai ke Tebing Keraton, tempat di mana kamu bisa selfie, camping dan menikmati pemandangan Bandung dari 1200 mdpl. Sedangkan, trek satunya lagi yang membentang sejauh 7 km akan membawamu ke Curug Omas Maribaya.

Jalur hiking maupun trekking di sini terhitung tidak membingungkan karena banyak papan petunjuk sehingga pas buat kamu yang membawa anak-anak berusia remaja.

Menghabiskan waktu disini akan menjadi pengalaman yang menyenangkan dan bisa memakan waktu seharian. Fasilitasnya cukup komplit dan beragam, seperti kuliner di Dalem Wangi Bed & Brew, yang juga memiliki tempat untuk menginap.

Ada juga hewan liar yang bisa kamu temui, seperti monyet ekor panjang. Tapi hati-hati, dilarang memberi mereka makan karena ini akan merubah kebiasaan mereka untuk mempertahankan hidup yang akan membuat mereka terbiasa merebut makanan atau barang milik wisatawan.

3. Wana Wisata Jayagiri

Ilustrasi pendaki yang sedang hiking di gunung. Foto: Dudarev Mikhail/Shutterstock

Jayagiri, Lembang, Kabupaten Bandung menyimpan pesona tersendiri bagi para pecinta alam. Di sini kamu akan disuguhkan dengan hutan alami yang sangat luas dan masih asri. Salah satunya adalah di Wana Wisata Jayagiri.

Wana Wisata Jayagiri sebenarnya adalah nama sebuah desa yang merupakan penghubung atau rute jalan menuju Gunung Tangkuban Perahu, yang biasa digunakan para hikers (mereka yang hobi hiking atau mendaki). Tak heran jika ada banyak aktivitas bagi kamu yang ingin berada dekat dengan alam.

Kamu bisa berkemah, hiking, trekking, bersepeda, atau sekadar menikmati wisata alam yang ada, sambil menyusuri trek-trek yang ada di sana.

Wana Wisata Jayagiri. Foto: Sutor/Shutterstock

Saat menjelajah, kamu akan melewati jalur perkebunan penduduk, bukit dan hutan yang sangat menantang. Untuk itu, jangan lupa siapkan kondisi fisik dan perbekalan yang memadai ya!

Meski begitu, kamu tak perlu khawatir, Wana Wisata Jayagiri juga sudah ramah bagi pendaki. Hal itu dengan sudah tersedianya papan-papan penunjuk jalan bagi para pendaki, tempat berlindung, pos jaga, toilet, dan tempat sampah.

Setelah puas menikmati keindahan Wana Wisata Jayagiri, bagi para penyuka sejarah bisa mampir ke taman yang dibangun untuk menandai penanaman pohon kina pertama di Indonesia.

4. Gunung Putri Lembang

Panorama alam di Gunung Putri Lembang. Foto: Michael Tanujaya/Shutterstock

Masih berada di daerah Jayagiri, Lembang, Gunung Putri Lembang merupakan destinasi anti-mainstream selanjutnya yang menarik buat disambangi. Gunung yang satu ini cukup bersahabat bagi para pendaki pemula.

Treknya berupa tangga tertata dan hanya butuh waktu 30 menit untuk mencapai puncak. Sebagai penanda, di puncak ada sebuah tugu yang terkenal dengan nama Tugu Sespim.

Gunung Putri Lembang. Foto: Muhammad Irfan Ibrahim/Shutterstock

Gunung yang menurut mitos tak terlepas dari Legenda Sangkuriang ini dipercaya sebagai tempat persembunyian Dayang Sumbi yang melarikan diri dari Sangkuriang. Dari gunung inilah Sangkuriang menendang perahu yang menjelma menjadi Gunung Tangkuban Perahu.

Mendengar kicauan burung, memasang hammock, bersantai bersama teman, merupakan beberapa kegiatan yang bisa dilakukan di kawasan wisata ini. Aktivitas-aktivitas yang terkait dengan kegiatan alam adalah menu utama bagi wisatawan.

Gunung Putri Lembang juga menjadi salah satu gunung yang ramah bagi pemula. Untuk Karena itu, tempat ini sangat cocok buat kamu yang ingin hiking santai bersama keluarga, terutama kamu yang membawa anak-anak.

Selain ketinggiannya yang berada di level sedang, trek menuju puncaknya juga cukup mudah. Waktu terbaik pendakian adalah sebelum fajar menyingsing, sekitar jam pukul 04.30 sehabis subuh. Kamu akan disuguhi sensasi sunrise di puncak gunung! Durasi pendakiannya sekitar 30 menit.

5. Bukit Moko

Bukit Moko. Foto: Adnan Hidayat P/Shutterstock

Terakhir, Bukit Moko yang berada di Kampung Buntis Bongkor, Cimenyan, sekitar 15 km dari pusat Kota Bandung. Destinasi wisata ini dikenal dengan panorama serta pemandangannya yang indah dan begitu alami. Objek wisata satu ini sangat pas buat kamu yang memang berjiwa petualang dan pecinta alam.

Terletak di ketinggian 1.500 meter di atas permukaan laut (mdpl), kamu juga bisa menikmati wisata alam khas dataran tinggi, khususnya hiking.

Ada beberapa trek yang bisa kamu pilih saat berkunjung ke Bukit Moko sepert trek yang menuju Puncak Bintang, Patahan (Sesar) Lembang, dan Dermaga Bintang.

Ketiganya menawarkan rute dan jalur yang berbeda-beda. Buat kamu yang ingin hiking ringan, jalur pendakian ke Sesar Lembang bisa destinasi pertama yang bisa kamu sambangi.

Setelah itu, kamu bisa mengunjungi Puncak Bintang dan Dermaga Bintang kemudian berkeliling ke hutan pinus di kawasan Bukit Moko.

Terdengar melelahkan? Tunggu dulu, trek di Bukit Moko terbilang ramah buat kamu yang liburan bersama keluarga. Sebab, treknya tidak terlalu curam alias landai. Hanya saja, buat kamu yang membawa anak-anak, kamu harus ekstra hati-hati karena ada beberapa tempat atau jalan yang dilalui langsung bertepikan sisi yang curam.

Jangan lupa juga siapkan fisik yang prima, perbekalan yang cukup seperti makanan dan air minum serta outfit (terutama sepatu) yang mendukung, ya.

Saat berkunjung ke tempat ini, kamu juga bisa mengenalkan si kecil dengan berbagai vegetasi yang ada.

Setelah itu, kamu bisa melanjutkan perjalanan menuju ke spot foto-foto yang populer, Puncak Bintang, yaitu spot dimana ada landmark besar berbentuk bintang. Dari sana kamu juga bisa melihat langsung hamparan perkebunan warga.

Dari Puncak Bintang, kamu juga bisa bergeser ke Dermaga Bintang, sebuah bangunan tinggi berupa anjungan yang terbuat dari besi dimana kita bisa menaikinya dan melihat pemandangan kota Bandung dari atasnya. Indah kan!

Berlibur tentu saja mengasyikkan dan membuat pikiran lebih rileks, sempatkan juga membeli karya pelaku UMKM agar kehadiran kita memberikan dampak positif bagi industri ekonomi kreatif.

Selain itu, kamu juga bisa cek akomodasi atau lokasi pariwisata yang sudah mengantongi sertifikasi CHSE (cleanliness, health, safety, environmental sustainability atau kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan). untuk liburan yang lebih nyaman.