Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Malindo Air Resmi Punya Nama Baru, Tawarkan Layanan Penerbangan Full Service
4 Mei 2022 8:03 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Maskapai penerbangan Malindo Air yang berbasis di Malaysia secara resmi mengumumkan nama barunya. Maskapai berkode OD tersebut resmi berganti nama menjadi Batik Air .
ADVERTISEMENT
CEO Batik Air, Capt. Mushafiz Bin Mustafa Bakri, mengatakan Malindo Air secara resmi menjalankan bisnis baru sebagai Batik Air per 28 April 2022.
Keputusan tersebut sejalan dengan Sertifikat Operator Udara (AOC) baru yang dikeluarkan oleh The Civil Aviation Authority of Malaysia atau Otoritas Penerbangan Sipil Malaysia (CAAM) kepada Malindo Airways Sdn. Bhd.
"Program ini sejalan dengan tujuan Lion Air Group untuk membangun identitas bersama bagi maskapai kategori full service di Lion Air Group," kata Mushafiz seperti dikutip dari keterangan resminya.
Ia juga menambahkan, dengan persetujuan ini, Batik Air akan memiliki kekuatan dan menawarkan kemudahan kepada penumpang yang lebih baik dengan memanfaatkan Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) sebagai bandar udara transit untuk penerbangan maskapai Lion Air Group.
ADVERTISEMENT
Rebranding Maskapai Penerbangan Dilakukan Bertahap
Program rebranding maskapai akan dilakukan secara bertahap. Sesuai strategi bisnis, Batik Air akan berkomunikasi dengan penumpang dan mitranya secara selama rebranding tersebut.
"Dengan program rebranding dan pembukaan penerbangan kembali di kawasan ini, kami sangat senang menjawab peluang yang diberikan kepada kami untuk potensi pertumbuhan maskapai kami dengan merek baru. Optimis kami akan menawarkan layanan lebih segar dan baru," lanjutnya.
Seiring pemulihan perjalanan udara yang diikuti peningkatan permintaan pasar penerbangan, Batik Air akan menambahkan sejumlah pesawat generasi terbaru dan modern seri Boeing 737 untuk menawarkan layanan “full service airlines” ke seluruh jaringan domestik dan internasional.