Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Matahari bersembunyi di balik awan gelap di kota Perth, Jumat (22/7) pagi. Angin berembus semilir dengan suhu menunjukkan 16 derajat celcius. Cuaca terbilang kurang bersahabat untuk melakukan kegiatan yang ingin saya lakukan pertama kali menginjak Australia Barat: Memanjat Matagarup Bride hingga ketinggian 72 meter, dan berayun sepanjang 400 meter dengan kecepatan 75 km/jam!
ADVERTISEMENT
Adventure awaits! Itulah kata yang sering terngiang-ngiang di kepala jika mendengar Australia Barat. Sebagai negara bagian terbesar di Australia--kira-kira setara dengan setengah daratan Eropa-- Australia Barat menawarkan banyak sekali destinasi wisata yang memacu adrenalin dan memuaskan hasrat berpetualang, dan kamu memulainya dari Perth.
Matagarup Bridge berdiri kokoh di atas Swan River yang menghubungkan Optus Stadium dan the Burswood Peninsula ke East Perth. Desain jembatan yang menyerupai angsa berwarna hitam dan putih menggambarkan kebudayaan yang beragam dari masyarakatnya. Selain memiliki fungsi penghubung dan menjadi landmark baru kota Perth, Matagarup Bridge juga menawarkan atraksi seru Zip+Climb.
Saya yang mewakili kumparan, berkesempatan mencoba atraksi ini atas undangan Tourism Western Australia bersama beberapa delegasi lain dari Indonesia. Meski lutut bergetar karena 'sedikit takut' ketinggian, saya memantapkan hati setelah melihat prosedur keamanan yang diperagakan instruktur.
ADVERTISEMENT
Selain itu perlengkapan pendukung yang diberikan sangat memadai, dan para peserta juga mendapatkan informasi standar keamanan yang lengkap. Kalau dihitung-hitung, kuliah singkat soal keamanan bisa menghabiskan waktu satu jam sendiri.
"Gue takut ketinggian, tapi percayalah sama safety measure-nya," kata model dan aktris Widika Sidmore, yang juga ikut dalam rombongan.
Kami menapaki satu persatu anak tangga dengan hati yang cukup tenang, karena ruang pergerakan untuk memanjat terbilang pas. Selain itu, tubuh peserta selalu terhubung dengan alat pengaman yang dikaitkan di kabel baja.
Setelah sampai area atas, dua peserta akan meluncur berdampingan. Peserta yang memanjat pertama kebagian meluncur terakhir. Biasanya satu rombongan berisi 5-15 peserta. Dan seperti inilah keseruannya.
Untuk menikmati keseruan melihat pemandangan kota Perth dengan cara berbeda ini, kamu bisa memilih paket Express Zip seharga mulai dari 99 dolar Australia atau sekitar Rp 1 juta, hingga paket Zip+Climb seharga 149 dolar Australia atau sekitar Rp 1,5 juta.
ADVERTISEMENT
Nah, setelah mencoba Zip+Climb, rasanya saya sudah siap untuk skydiving. One jump at a time.
Dalam artikel selanjutnya saya akan mengunjungi restoran unik dalam perjalanan menuju Northam. Kami makan daging kangguru yang diracik oleh chef setempat dengan menggunakan 100 persen bahan lokal. Tunggu ceritanya, ya!