news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Membentang Sejauh 6,5 Km, Meksiko Punya Dermaga Terpanjang di Dunia

23 Maret 2021 8:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Progreso Pier, dermaga di Meksiko yang jadi dermaga terpanjang di dunia. Foto: Shutter stock
zoom-in-whitePerbesar
Progreso Pier, dermaga di Meksiko yang jadi dermaga terpanjang di dunia. Foto: Shutter stock
ADVERTISEMENT
Dermaga adalah tempat untuk persinggahan kapal laut yang hendak berlabuh. Tak seperti dermaga pada umumnya, Meksiko memiliki dermaga terpanjang di dunia.
ADVERTISEMENT
Mengutip Amusing Planet, ialah Progreso Pier, dermaga ini adalah dermaga terpanjang di dunia karena panjangnya yang mencapai 6,5 kilometer (km). Dermaga yang terletak di Progreso, Yucatan, Meksiko ini pun cukup populer di kalangan turis yang datang naik kapal pesiar.
Progreso Pier, dermaga di Meksiko yang jadi dermaga terpanjang di dunia. Foto: Shutter Stock
Bahkan, saking panjangnya turis yang turun dari kapal pun harus diantar menggunakan shuttle bus atau taksi agar tidak lelah berjalan kaki. Dengan ukurannya tersebut membuat tampak lebih mirip sebuah jembatan ketimbang dermaga. Unik sekali, bukan.
Ternyata ada alasan kenapa dermaga ini dibuat begitu panjang, lho. Jika biasanya sebuah dermaga dibangun dengan panjang kurang dari 1 km saja, Progreso Pier harus dibuat lebih panjang karena kondisi Pantai Yucatan yang sangat dangkal.
Karena dermaga ini bisa menjadi tempat persinggahan kapal-kapal berukuran besar, termasuk kapal pesiar. Progreso Pier harus dibuat lebih panjang menjorok ke lautan yang dalam.
ADVERTISEMENT

Awal Pembangunan Dermaga

Dermaga yang dibangun sekitar tahun 1937 dan 1941 ini awalnya dibangun sepanjang 2,1 km atau 2.100 meter saja, lho. Bahkan tak seperti sekarang yang dibuat dengan beton, dulu dermaga ini hanya terbuat dari kayu. Barulah pada tahun 1988, panjang dermaga ditambah 4 km lagi untuk menampung kapal-kapal besar dan menjadi pusat kargo di Meksiko.
Progreso Pier juga menjadi dermaga pertama yang dibangun dari struktur beton dengan tulang baja stainless yang mengandung nikel.
Dalam sejarahnya, dermaga ini mampu bertahan dalam lingkungan laut yang keras dan telah digunakan selama lebih dari 70 tahun. Bahkan, dermaga ini juga jarang dilakukan perbaikan besar.
Beberapa insinyur pun menjadikan dermaga ini sebagai contoh untuk pembangunan dermaga lainnya, khususnya di Meksiko.
ADVERTISEMENT
Kini, dermaga tersebut tidak hanya sebagai alat penghubung kapal-kapal besar. Dermaga yang dibangun di sekitar pantai ini pun menjadi tempat rekreasi wisatawan lokal maupun mancanegara. Dari tepi pantai, wisatawan bisa melihat betapa panjang dan megahnya Dermaga Progreso.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona) https://kumparan.com/page/corona?c=1