Mencicipi Kuliner Halal dan Nikmat di Guangdong, China
PerbesarADVERTISEMENT
Berlibur ke sejumlah wilayah China memang bukan menjadi alternatif utama bagi masyarakat di Indonesia. Ada beberapa pertimbangan yang membuat orang-orang menjadikan China sebagai alternatif kesekian dari negara lainnya.
ADVERTISEMENT
Salah satunya, mempertimbangkan makanan halal yang ada di negeri tirai bambu ini. Hal itu karena mayoritas masyarakat Indonesia yang tentunya beragama islam.
Namun, tak perlu khawatir, di sejumlah tempat mulai ramai rumah makan halal yang buka lapak di China. Salah satunya di Guangzhou yang merupakan ibu kota dari Provinsi Guangdong, ada rumah makan yang bernama Abdullah Restaurant.
kumparan yang kebetulan mampir ke tempat ini bersama rombongan G-Tour and Travel langsung memutuskan untuk mencicipi hidangan lezat di sana.
Sekali lagi, untuk urusan menu tak usah berpikir panjang, di sini menjual makanan khas yang dijamin halal seperti Abdullah Chrispy Whole Chicken, Paste Spicy Sheep Foot Lamb hingga Grilled Tile Fish. Daging ayam dan domba dimasak dengan resep yang cukup memanjakan lidah pecinta kuliner halal.
Rasanya pun tak jauh berbeda dengan masakan di Indonesia. Paduan asin, gurih, manis hingga aroma bawang putih cukup mendominasi di lidah para penikmatnya nanti. Di tempat ini juga sudah tersertifikasi sebagai salah satu rumah makan khususnya untuk muslim.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kebayakan pemilik dari rumah makan muslim di Guangdong berasal dari bagian utara China. Jangan heran, jika rasa dari setiap menu juga mengingatkan kita dengan nuansa timur tengah.
Sebab, penyebaran islam di China bermula dari bagian utara.
Lantas, berapa harga dari setiap menunya? Informasi yang diperoleh dari local guide, kisaran harga berada 80 Yuan atau setara dengan Rp 160 ribu sampai dengan 600 Yuan atau sekitar Ro 1,2 jutaan. Tergantung jumlah menu yang dipesan.
Karena saat itu, kumparan bersama rombongan G-tour berjumlah sekitar belasan maka dari itu pilihan terbaik dengan mengambil paket makanan yang bisa lebih murah lagi.
Kemudian, bergeser sedikit ke wilayah Fosan, ada pula satu restauran muslim yang bernama Xin Yue 1989. Restoran ini memiliki cabang di sejumlah wilayah Selatan China. Tentu dengan menu yang sama pula.
Dari awal berdiri di depan pintu rumah makan, kamu sudah bisa dilihat bahwa restoran ini menyajikan menu-menu halal di antaranya Royal Kebabs, Roast Mutton Chops, Lamb Chops, Cold Assprted Vegetables in Sauce, Noodle Served With Soy Sauce dan masih banyak lagi.
ADVERTISEMENT
Intinya daging yang dijual di sini berasal dari ayam dan domba, di masak dengan racikan menu khas utara China yang kaya akan bumbu-bumbu.
Adapun, sama seperti di Indonesia, di setiap rumah makan di China juga turut menyediakan minuman gratis berupa teh tawar.
Untuk harga dari setiap menu, sekali lagi berkisar dari 29 Yuan hingga 200 Yuan. Atau sekitar Rp 58 ribu hingga Rp 400 ribuan.
