Mengenal Gendang Beleq, Kesenian Tradisional Khas Suku Sasak, Lombok

25 November 2018 7:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kesenian Gendang Beleq di Lombok (Foto: Gitario Vista Inasis/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kesenian Gendang Beleq di Lombok (Foto: Gitario Vista Inasis/kumparan)
ADVERTISEMENT
Jika berbicara tentang Lombok, tak hanya pantainya saja yang menawan dan mampu mencuri perhatian wisatawan. Lebih dari itu, Lombok juga beragam tradisi dan kesenian yang mampu menarik wisatawan, seperti Gendang Beleq.
ADVERTISEMENT
Gendang Beleq merupakan salah satu kesenian yang berasal dari Suku Sasak, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Kesenian ini memiliki arti sangat penting dan penuh makna, karena dahulu diciptakan untuk menyambut kemenangan pasukan perang pada era kerajaan Lombok.
"Dulu sepulang pasukan perang membawa kemenangan dan dihiburlah dengan Gendang Beleq,” ujar Jatriyadi, Pengurus Gendang Beleq Keluarga Rahayu berbincang dengan kumparanTRAVEL di Resort Mola-Mola, Gili Air, Kepulauan Gili, Nusa Tenggara Barat, Jumat (23/11).
Kesenian Gendang Beleq di Lombok (Foto: Gitario Vista Inasis/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kesenian Gendang Beleq di Lombok (Foto: Gitario Vista Inasis/kumparan)
Seiring berkembangnya waktu, kesenian tradisional ini akhirnya digunakan untuk memeriahkan arak-arakan dalam acara pernikahan ataupun khitanan. Karena dalam tradisi masyarakat Lombok, acara pernikahan dan khitanan pasti disambut dengan sebuah arak-arakan.
“Karena perkembangan zaman dan seiring berjalannya waktu, Gendang Beleq digunakan untuk memeriahkan arak-arakan ketika pernikahan dan juga khitanan," tambah Jatriyadi.
ADVERTISEMENT
Tak hanya arak-arakan, kesenian tradisional ini juga digunakan untuk menyambut tamu-tamu penting lainnya dan sebagai ajang memperkenalkan kesenian tradisional tersebut.
Gendang Baleq sendiri berasal dari kata ‘Gendang’ dan ‘Beleq’. Gendang yang berarti sebuah alat musik ‘Gendang’ dan ‘Beleq’ yang berarti besar.
"Jadi Gendang Beleq itu artinya Gendang yang Besar," terangnya.
Kesenian Gendang Beleq di Lombok (Foto: Gitario Vista Inasis/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kesenian Gendang Beleq di Lombok (Foto: Gitario Vista Inasis/kumparan)
Kesenian Gendang Beleq terdiri dari beberapa orang. Minimal pemain yang memainkan permainan ini sekitar 20 orang.
“Jumlah pemainnnya itu tidak tentu, dalam acara-acara festival paling minim sekitar 20 orang dan lengkapnya mencapai 40-an orang. Jadi kalau personel banyak, alat musik yang dimainkan juga banyak,” ujar Jatriyadi.
Sementara itu, Gendang Beleq memiliki beberapa alat musik untuk dimainkan, seperti somprang atau simbal kecil, rincik, riong atau kemong, oncer, seruling, gong, dan lainnya.
ADVERTISEMENT