Mesin Pesawat Airbus Rusak, Cathay Pacific Batalkan 14 Penerbangan ke Singapura

Ilustrasi Cathay Pacific Airways. Foto: Anthony Wallace/AFP

Maskapai penerbangan Cathay Pacific membatalkan sejumlah penerbangannya menuju Singapura, karena adanya kerusakan mesin pada pesawat Airbus miliknya. Insiden itu membuat 14 penerbangan ke Bandara Internasional Changi harus dibatalkan.

Dilansir Mothership, informasi pembatalan penerbangan tersebut disampaikan di laman resmi maskapai. Semuanya adalah penerbangan Cathay Pacific pada tanggal 3 September 2024 yang dijadwalkan berangkat antara pukul 06.00 dan pukul 18.00 waktu setempat. Bila mengikuti jadwal, pesawat seharusnya tiba antara pukul 5.30 dan 20.35 waktu setempat.

Ilustrasi Cathay Pacific Airways. Foto: Anthony Wallace/AFP

Hal ini terjadi setelah maskapai asal Hong Kong tersebut menghentikan operasional seluruh armada Airbus A350-nya untuk pemeriksaan pada malam 2 September. Insiden tersebut menyebabkan pembatalan 48 penerbangan ke berbagai tujuan.

Direktur teknik Cathay Pacific mengatakan pihaknya menemukan permasalahan pada komponen mesin pesawat Airbus A350. Pihaknya secara aktif telah melakukan pengecekan terhadap armada tersebut.

Cathay Pacific buka lagi rute penerbangan Hong Kong-Bali. Foto: Dok. AP I

"Kami dengan tulus meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan menghargai kesabaran dan pengertian pelanggan kami," kata Direktur Teknik Cathay Pacific.

Cathay Pacific juga telah mengimbau para penumpang untuk memeriksa kembali jadwal penerbangan mereka di laman resmi maskapai, untuk mendapatkan informasi terkini. Semua penumpang yang terkena dampak sejauh ini telah diberi tahu dan diberikan pergantian perjalanan.

Kerusakan Komponen Mesin Pesawat

Ilustrasi pesawat Airbus. Foto: Manuel Esteban/Shutterstock

Cathay Pacific mengatakan telah mengidentifikasi kerusakan komponen mesin, usai pesawat kembali dari Zurich pada penerbangan 2 September menuju Hong Kong.

Komponen tersebut merupakan yang pertama dari jenisnya yang mengalami kerusakan, seperti pada pesawat A350 mana pun di seluruh dunia.

"Kami segera menyampaikan masalah ini kepada produsen pesawat dan mesin, serta regulator kami," kata Direktur Teknik Cathay Pacific.

Lebih lanjut, pihak maskapai mengatakan sudah mendapatkan suku cadang yang dibutuhkan dan pekerjaan perbaikan telah dimulai.

Sementara penggantian suku cadang sedang berlangsung, sejumlah pesawat akan tidak beroperasi selama beberapa hari, yang memengaruhi jadwal operasi maskapai.

"Kami berkomitmen untuk meminimalkan gangguan apa pun bagi pelanggan kami, dan akan terus memberi mereka informasi terkini secara proaktif, menyediakan pengaturan perjalanan alternatif bila diperlukan," kata Cathay Pacific.

Setelah diperbaiki, pesawat yang diizinkan untuk beroperasi akan kembali beroperasi. Sementara pesawat yang diidentifikasi memiliki masalah teknis akan menjalani pekerjaan perbaikan, dan pemeliharaan lebih lanjut.

"Pembaruan tentang pembatalan lebih lanjut akan disebarluaskan sedini mungkin pada 4 September," kata Cathay Pacific.