Musik Jadi Bagian Penting Maskapai Penerbangan untuk Penumpang sebelum Terbang

7 Mei 2022 15:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penumpang pesawat mendengarkan musik saat terbang. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penumpang pesawat mendengarkan musik saat terbang. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Tidak sedikit penumpang yang panik saat ingin masuk pesawat. Mungkin, mereka memikirkan hal-hal aneh. Belum lagi kejadian-kejadian tidak mengenakan yang kemungkinan membuat mood jadi drop.
ADVERTISEMENT
Ternyata, ada beberapa maskapai penerbangan yang memiliki cara tertentu untuk membuat penumpangnya menjadi lebih santai saat ingin masuk ke pesawat.
Dilansir The Sun, maskapai penerbangan akan menggunakan musik tertentu untuk membuat penumpang menjadi lebih santai saat akan masuk ke pesawat. Bahkan ada seseorang yang ditugaskan untuk menyusun playlist lagu yang sempurna demi mengatur mood penerbangan.
Seorang manajer produk hiburan dan konektivitas Alaska Airlines, David Scotland, menjelaskan pentingnya musik sebelum pesawat lepas landas.
Suasana kabin pesawat saat pandemi yang dipotret pramugari Alaskan Airlines, Molly Choma Foto: Instagram:Mollychoma
Saya suka membuat daftar putar yang berbeda untuk suasana hati yang berbeda. Tidak boleh terlalu banyak jeda, tidak boleh terlalu sunyi atau terlalu keras," kata David Scotland.
"Kami tidak pernah ingin musik menjadi pusat perhatian setiap saat selama proses boarding. Kami tidak ingin itu menjadi gangguan. Itu perlu melengkapi apa yang terjadi di lingkungan pesawat," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Kriteria musik yang dipilih untuk diputar sebelum penerbangan adalah tidak memilih lagu yang memiliki chorus berulang. Karena ada awak kabin kerap mengeluh setelah mendengar lagu yang sama berulang-ulang.
Selain itu, mereka juga mencoba untuk menghindari techno pop, musik klasik, atau Top 40 hits. Dan maskapai penerbangan harus melakukan pergantian genre musik setiap musimnya.
Ilustrasi Hawaii. Foto: Maridav/Shutterstock
Selama musim dingin biasanya akan ada soundtrack yang lebih dingin, sementara di musim panas musik pra-penerbangan akan lebih ceria. Siapa pun yang cukup beruntung untuk terbang untuk liburan Natal dapat berharap untuk mendengar beberapa lagu favoritnya.
Seorang juru bicara Hawaiian Airlines, Alisa Onishi, mengungkapkan bagaimana mereka memainkan musik yang akan membuat para penumpang bersemangat untuk melakukan liburannya.
ADVERTISEMENT
"Dengan musik Hawaii yang diputar di latar belakang, mereka secara otomatis merasakan semangat aloha dan bersiap-siap untuk perjalanan mereka ke Hawaii atau membiarkan mereka bertahan pada beberapa jam terakhir liburan Hawaii mereka saat mereka pulang," kata Alisa Onishi.
Hawaiian Airlines hanya memperbarui playlist-nya setiap tiga hingga lima tahun, sedangkan Alaska Airlines mengubah playlist mereka setiap bulan.