Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen , Banyuwangi , kembali dibuka setelah sempat ditutup karena kebakaran hutan yang terjadi beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Pengunjung kini bisa kembali menikmati destinasi wisata yang terkenal akan pesona api biru "blue fire"nya yang memukau itu mulai Kamis, 7 November 2019.
Pembukaan ini tertuang dalam Surat Edaran dari Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem BBKSDA Jawa Timur bernomor SE.1397//K2/BIDTEK.1/KSA/11/2019 tentang Pembukaan Kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen dan Penerapan Asuransi Pengunjung.
Menurut Kepala BBKSDA Jatim, Nandang Prihadi, jalur pendakian Kawah Ijen telah dinyatakan aman pascakebakaran yang terjadi pada Sabtu (19/10) lalu. Hal ini sesuai dengan hasil pengecekan lapangan oleh Satgas Tanggap Darurat Kebakaran Hutan & Lahan Banyuwangi tim BBKSDA.
"Sudah dibuka kembali, terhitung tanggal 7 November 2019. Pagi dini hari tadi sudah dibuka. Pertama tanggap darurat sudah dihentikan, kemudian Satgas dalam hal ini Dandim Banyuwangi sudah melakukan pemeriksaan evaluasi dan menyatakan sudah aman dari kebakaran. Tim kita juga sudah melakukan evaluasi ke lapangan, dan menyatakan kondisi sudah aman dan bisa dilakukan kunjungan wisata," ujar Nandang ketika dihubungi kumparan pada Kamis (7/11).
ADVERTISEMENT
Meski jalur pendakian di Kawah Ijen telah dibuka kembali, sesuai dengan peraturan yang berlaku pengunjung tidak diperkenankan mendekati kawah dengan maskimal radius 1 kilometer (km) dari kawah demi alasan keselamatan. Nandang pun mengimbau kepada pengunjung untuk tetap menjaga kondusifitas di lapangan
"Misalnya tidak membuang puntung rokok sembarangan. Kedua, mereka diharapkan selalu berkomunikasi dan berkoordinasi dengan petugas-petugas di lapangan," imbuh Nandang.
Nandang pun mengungkapkan untuk mengantisipasi terhadap dampak bencana/kecelakaan di TWA Kawah Ijen, akan diterapkan kewajiban asuransi bagi pengunjung. Namun, belum diketahui secara pasti kapan akan mulai diberlakukan karena masih dalam tahap pengkajian lebih lanjut.
"Karena ini kan wisata yang beresiko ya alam, jadi kita mengharapkan nanti pengunjung itu bisa memiliki asuransi sendiri atau dari kita nanti yang mengadakan asuransi premi tambahan yang masih kita kaji terus. Untuk sementara kita sudah berikan pengumuman di loket ada kewajiban pengunjung untuk memiliki asuransi," pungkas Nandang.
ADVERTISEMENT
Jadi, kapan kamu akan berkunjung ke Kawah Ijen ?