Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Industri penerbangan adalah yang pertama dan paling terpukul akibat berjangkitnya virus corona secara global. Pemicunya karena banyak orang menghindar bepergian, akibat khawatir tertular virus corona.
ADVERTISEMENT
Namun, ternyata berbeda dengan maskapai penerbangan Philippine Airlines, yang justru tak gentar menghadapi krisis di tengah pandemi. Maskapai asal Filipina itu berencana akan kembali beroperasi ke beberapa penerbangan internasional dan domestik pada Mei mendatang.
Rute yang akan kembali beroperasi, yaitu tujuan Jepang, Amerika Serikat (termasuk Guam), Kanada, Australia, Inggris, Singapura, Thailand, Kamboja, Vietnam, Malaysia, Indonesia, China Daratan, Hong Kong, Macau, Taiwan, Arab Saudi, dan Korea Selatan.
Dilansir Business Traveller, pihak maskapai mengatakan akan mengumumkan daftar rute penerbangan yang kembali beroperasi dalam waktu dekat. Pemberitahuan selanjutnya akan disampaikan melalui di situs web resmi mereka.
Meskipun begitu, pihak Philippine Airlines mengatakan bahwa mereka tidak akan mengoperasikan penerbangan ke dan dari tujuan Auckland, New York JFK, Dubai, Doha, Perth, Melbourne, Port Moresby, dan Sapporo.
ADVERTISEMENT
“Namun, kami memperingatkan kamu bahwa rencana ini dapat berubah, tergantung pada kondisi Covid-19," kata Philippine Airlines dalam situs resminya.
Kondisi COVID-19 yang dimaksud terkait dengan durasi karantina masyarakat, status larangan perjalanan, dan pembatasan yang diberlakukan oleh berbagai negara, serta berdampak pada permintaan penumpang.
Di sisi lain, keselamatan dan kesehatan penumpang merupakan yang terpenting bagi maskapai Philippine Airlines.
Pada bulan April, Philippine Airlines tidak akan mengoperasikan jadwal penerbangan internasional maupun domestik. Hal itu lantaran pemerintah Filipina telah memperpanjang lockdown hingga 30 April mendatang.
Namun, maskapai ini tetap akan mengoperasikan penerbangan khusus, seperti pengiriman barang dan penerbangan repatriasi khusus WN Filipina yang ingin pulang ke negaranya selama pandemi virus corona berlangsung.
ADVERTISEMENT
Pada Selasa (14/4), Philippine Airlines akan menerbangkan dua penerbangan khusus dari Kanada. Satu penerbangan dari Toronto dan dua penerbangan dari Vancouver ke Manila, menggunakan pesawat Airbus A350.
Pihak Philippine Airlines mengatakan bahwa penerbangan satu kali ini hanya diperbolehkan untuk membawa warga negara Filipina, istri/suami WNA, pejabat pemerintah negara lain dan organisasi internasional yang terakreditasi.
Kemenkes Filipina pada Senin (13/4) melaporkan 284 kasus baru. Total penderita sebanyak 4.932. Angka tersebut menjadikan Filipina sebagai negara dengan penderita virus corona terbanyak di Asia Tenggara.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!