news-card-video
3 Ramadhan 1446 HSenin, 03 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Pramugari Ungkap Alasan Penumpang Tak Boleh Bawa Barang Bawaan saat Evakuasi

3 Maret 2025 9:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penumpang mengambil barang dari kabin penyimpanan saat hendak keluar pesawat Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penumpang mengambil barang dari kabin penyimpanan saat hendak keluar pesawat Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Saat pesawat mengalami kondisi darurat, penumpang tak hanya harus tetap tenang dan mengikuti arahan pramugari atau awak kabin. Kamu juga sebaiknya tidak mengambil barang bawaan yang ada di kabin kompartemen atas.
ADVERTISEMENT
Kamu mungkin bertanya-tanya kenapa ya, kita tidak boleh mengambil barang bawaan kita padahal itu adalah hak kita? Pramugari ini kasih jawaban dan alasannya.
Dilansir New York Post, pramugari bernama Leanna Coy mengungkapkan alasan kenapa menyelamatkan barang-barang berharga justru dapat merenggut nyawa seseorang.
Ilustrasi barang pada kabin pesawat Foto: Shutter Stock
Dalam video pada akun TikTok-nya, Coy mengatakan bahwa tas tidak boleh dibawa saat evakuasi dilakukan. Ini karena evakuasi memerlukan waktu yang sangat-sangat singkat.
"Kami diajari cara mengevakuasi penumpang dalam 90 detik," katanya.
Berkaca pada insiden kecelakaan pesawat Delta Airlines di Bandara Internasional Toronto pada 17 Februari 2025 lalu, Coy mengatakan bahwa pramugari dan awak kabin dituntut cepat mengevakuasi penumpang dari pesawat. Bisa dibayangkan bagaimana jika penumpang harus mengambil barang-barang berharganya yang di atas kabin, hal itu justru akan memperlambat proses evakuasi.
ADVERTISEMENT
Jika pesawat mengalami kecelakaan dan terbakar hebat, hal ini tentu akan membahayakan keselamatan penumpang.
"Sembilan puluh detik. Hanya itu perkiraan waktu yang Anda miliki untuk turun dari pesawat," ungkap Coy.
Meski ada yang berargumen bahwa mereka hanya butuh "dua detik" untuk mengambil barang bawaan sebelum pergi, Coy menyebut risiko tersebut terlalu mahal.
"Kami tidak punya waktu dua detik per orang di pesawat," katanya, menekankan kembali bahwa proses turun dari pesawat adalah prosedur yang sensitif terhadap waktu, yang memerlukan kepatuhan penuh.

Proses Evakuasi di Pesawat Harus Cepat

Ilustrasi kabin pesawat berasap Foto: Shutter Stock
Coy pun mendemonstrasikan proses evakuasi di pesawat. Biasanya pramugari akan pergi membuka pintu darurat pesawat yang menjadi tanggung jawabnya.
Kemudian, mereka akan mulai meneriakkan perintah-perintah yang sudah dipelajari selama pelatihan. "Kira-kira seperti 'tinggalkan semuanya! Ke sini! Lompat!', jelasnya.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi penumpang pesawat. Foto: Shutterstock
Kegagalan mengikuti perintah tersebut bisa berakibat fatal. Pramugari biasanya akan menyuruh seluruh penumpang untuk keluar sebab mereka tidak bisa pergi sampai semua orang keluar dari pesawat.
“Jadi, saat Anda di sana meraba-raba tas Anda, mereka ada di sana mempertaruhkan nyawa mereka, menunggu untuk mengeluarkan Anda dari pesawat," ujarnya lagi.
Alasan lain kenapa kamu harus meninggalkan barang bawaan adalah bahwa perosotan darurat pesawat biasanya berupa karet yang digelembungkan.
"Perosotannya dapat meletus terutama jika Anda membawa koper atau sejenisnya," katanya.