Saat Liburan, Traveler Indonesia Pilih Pakai WiFi untuk Internetan

28 November 2019 19:14 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi sinyal internet Wi-Fi. Foto: rawpixel via Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sinyal internet Wi-Fi. Foto: rawpixel via Pixabay
ADVERTISEMENT
Traveling kini seakan menjadi kebutuhan wajib kaum milenial, terutama mereka para pekerja kantoran. Beban pekerjaan yang berat hingga waktu untuk bersantai yang cenderung sedikit membuat banyak orang memilih untuk traveling.
ADVERTISEMENT
Apalagi menjelang akhir tahun, kebanyakan para pekerja akan menghabiskan sisa cuti mereka untuk pergi berlibur. Mulai dari berlibur ke negara tetangga seperti Singapura, lalu Jepang, hingga Eropa menjadi pilihan traveler Indonesia untuk menghabiskan liburan yang sudah mereka rencanakan jauh-jauh hari.
Namun, selain menentukan destinasi yang ingin mereka datangi, kebanyakan traveler Indonesia juga sudah mulai fokus untuk mencari provider telekomunikasi saat liburan ke suatu negara.
Jika dahulu traveler lebih memilih untuk membeli simcard begitu tiba di negara tujuan, kini tren mulai bergeser dengan menyewa WiFi dari Indonesia. Hal ini pun diamini oleh Suhartanto Raharjo, Co-founder JavaMifi.
Media Gathering JavaMifi di Pal8 Ascott Sudirman Jakarta, Kamis (27/11). Foto: Andari Novianti/kumparan
Menurutnya, ada beberapa faktor yang menyebabkan orang lebih cenderung menyewa WiFi dari Indonesia, dibandingkan membeli simcard atau mengaktifkan paket roaming.
ADVERTISEMENT
"Kalau kita melihat behaviornya atau apa yang mereka cari, sebenarnya mereka (traveler Indonesia) mencari WiFi gratis, which is itu sebenarnya susah, kan," ujar Suhartanto, saat berbincang dengan kumparan di Pal8 Ascott Sudirman Jakarta, Kamis (28/11).
Tak hanya masalah mencari WiFi gratis yang susah, ribetnya mencari simcard juga membuat orang akhirnya memilih untuk menggunakan WiFi langsung dari Indonesia.
"Kemudian, dia beli simcard lokal, kadang-kadang simcard lokal itu dia begitu datang harus antre dulu, setting dulu. Ini yang agak ribet," tuturnya.
Selain itu, mahalnya biaya roaming juga menjadi alasan mengapa kini WiFi mulai banyak digemari. Jumlah kuota yang unlimited hingga bisa dipakai ramai-ramai merupakan beberapa faktor pendukung mengapa WiFi banyak dipilih traveler ketika liburan ke suatu negara.
ADVERTISEMENT
"Misalkan kalau roaming itu biasanya kuotanya terbatas, hanya dibatasi 300 MB atau 1 GB. Dengan WiFi, kuota yang diberikan unlimited dan bisa di-share lima perangkat. Jadi, sebenarnya kalau misalkan dia perginya keluarga, grup, atau sama teman-teman, dia lebih hemat menggunakan WiFi dan sampai bandara bisa langsung dihidupkan, lalu langsung pakai," tutup Suhartanto.