Saat Traveling, Generasi Milenial Paling Sedikit Mengeluarkan Uang

Ilustrasi Generasi Milenial Traveling (Foto: Unsplash)

Generasi milenial kerap dikatakan sebagai generasi yang hidup bersama peralatan cangih, lebih menyukai cashless, sangat kritis. Kemudian, multitasking, suka dengan sesuatu yang instant, hingga lebih suka pengalaman daripada riset.

Di sisi lain, apakah kamu tahu jika generasi yang lahir di antara tahun 1977 hingga 1997 ini justru mengeluaran uang yang sangat sedikit saat traveling?

Ya, Gary Cheng selaku Destination Marketing - North Asia dari TripAdvisor, dalam pemaparannya beberapa waktu lalu menunjukan bila generasi milenial atau generasi Y, menghabiskan sekitar 1.642 dolar Amerika atau sekitar Rp 23,5 juta. Lebih sedikit bila disandingkan dengan generasi X dan Baby Boomers.

Grafik Pengeluaran saat Traveling dari Generasi Milenial, Generasi X dan Baby Boomers (Foto: TripAdvisor)

Data dari grafik menunjukan pengeluaran selama traveling dari ketiga generasi tersebut. Baik milenial, generasi X dan Baby Boomers mengeluarkan dana traveling untuk biaya akomondasi, transportasi menuju dan selama di lokasi wisata, restoran, atraksi wisata, dan belanja.

Para generasi milenial menyisihkan uang sebanyak 498 dolar Amerika atau Rp 7 juta untuk akomondasi, transportasi menuju lokasi yang dituju sebesar Rp 5,2 juta. Kemudian urusan perut disisihkan sebanyak Rp 3,2. diikuti 176 dolar Amerika atau Rp 2,5 juta untuk transportasi selama di lokasi.

Ilustrasi Papan Penunjuk Hotel dan Restoran (Foto: Unsplash)

Rupanya, generasi milenial lebih banyak mengeluarkan uangnya untuk belanja daripada membeli tiket atraksi wisata. Tercatat, generasi ini mempunya dana sebesar Rp 3 juta untuk shopping dan Rp 2,4 juta untuk pergi ke objek wisata.

Seperti dikatakan di atas, setidaknya generasi milenial mengeluarkan uang sebesar Rp 23,5 juta. Sementara generasi X dan Baby Boomers, masing-masing menghabiskan Rp 34,2 juta dan Rp 39,8 juta.