Sandiaga Uno Dorong Kota Salatiga Kembangkan Gastronomi sebagai Wisata Unggulan

Menparekraf Sandiaga Uno menghadiri workshop program Kabupaten-Kota (KaTa) Kreatif di Salihara Arts Center, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (12/5/2022). Foto: Dok. Istimewa

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong pengembangan gastronomi di Kota Salatiga untuk menjadi salah satu destinasi unggulan di Indonesia.

"Kita baru saja berbincang dengan pak Wali kota dan Forkopimda serta pelaku parekraf. Kita mendengar langsung dari para pelaku tentang kebangkitan ekonomi, terbukanya peluang usaha, berbasis gastronomi, dan produk-produk ekonomi kreatif dan wisata di Kota Salatiga," kata Sandiaga Uno, seperti dikutip dari siaran pers yang diterima oleh kumparan, pada Selasa (17/5).

Sandiaga Uno juga menambahkan bahwa lapangan pekerjaan akan terbuka berkaitan terkendalinya COVID-19 dengan lebih baik dan juga letak geografis Indonesia yang sangat strategis.

"Kami dari Kemenparekraf akan memberikan dukungan di berbagai sektor baik melalui pendekatan anggaran, kehadiran, maupun pendekatan regulasi," ujar Sandiaga Uno.

Ilustrasi soto khas Salatiga. Foto: Shutter Stock

Program-program Kemenparekraf diharapkan bisa menjadi tatanan kebangkitan ekonomi baru sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk menyusun kenormalan baru.

"Bertransisi dari pandemi menuju endemi dengan pendekatan UMKM yang diberikan lebih keberpihakan dan digitalisasi yang sekarang sudah menjadi suatu fenomena yang harus diambil manfaatnya oleh pelaku dan sektor Parekraf," ungkap Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno mengatakan sudah melihat secara langsung kesiapan dari Kota Salatiga untuk menjadi destinasi gastronomi. Karena, pada tahun 2021 lalu, Kota Salatiga sudah terpilih menjadi kota kreatif dengan sub sektor gastronomi.

Sate Pak Man di Salatiga, Jawa tengah. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Demi mendukung perkembangan wisata gastronomi halal di Salatiga, akan ada program dari Kemenparekraf yang bisa dikolaborasikan oleh pemerintah daerah.

"Sekarang ada program Indonesian Spice Of The World yang menyentuh 4 ribu restoran di luar negeri. Tapi belum ada yang menawarkan nasi tumpang ini. Jadi salah satu yang ingin kita hadirkan adalah kuliner khas Salatiga bisa juga mendunia. PR ini akan kita teruskan 10 tahun pak Wali sudah membangun ini, sudah saatnya kita mendorong," tutur Sandiaga Uno.

"Jadi kalau ada yang berpikir promosi pariwisata dan ekonomi kreatif kalau kuliner di Salatiga," tambahnya.