
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno , berharap pengembangan mi dan kopi asal Aceh bisa terus berkembang dan menjadi andalan ekonomi kreatif bagi masyarakat.
"Kita ingin buat event saya sudah arahkan untuk mendukung secara totalitas kebangkitan, kepulihan, dari pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Banda Aceh dan Provinsi Aceh . Saya yakin ini akan menjadi semangat dan motivasi kita serta mensejahterakan rakyat," ucap Sandiaga Uno saat mencanangkan Kabupaten Kota Kreatif (Kata Kreatif) di Banda Aceh, Selasa (19/10).
Saat ini, Kemenparekraf RI terus berusaha untuk meningkatkan sektor UMKM di masa pandemi COVID-19.
"Kita all out Gerakan Nasional bangga buatan produk Indonesia yang bertujuan untuk melakukan digitalisasi 30 juta pelaku UMKM di akhir tahun 2023. Dari 30 juta itu yang sudah tercapai per Agustus itu sudah tercapai lebih dari 10 juta, kita sudah sepertiga, kita masih ada dua tahun lagi dan harapannya 30 juta tercapai. Sehingga ada penguatan sektor UMKM," tambah Sandiaga Uno.

Harapan untuk mengikuti gerakan ini bisa lebih banyak lagi dan sudah ada UMKM besutan Wali Kota Banda Aceh.
Agar lebih cepat bangkit, Kemenparekraf memiliki program untuk membagikan promo dan voucher kepada pelaku UMKM. Para customer akan mendapatkan voucher Rp 100 ribu dan per merchant dapat Rp 50 juta.
Sedang memuat...
0 01 April 2020
S
Sedang memuat...
Diharapkan jumlah yang diberikan itu bisa membantu untuk membangkitkan UMKM hingga akhir tahun, dan para pelaku UMKM di Aceh bisa turut berpartisipasi.
Kota Banda Aceh akan menjadi tuan rumah PON 2024 dan diharapkan bisa menyiapkan diri. Supaya tidak terjadi hal kejadian seperti PON Papua di mana semua produk ekonomi kreatifnya habis dan sulit dicari.
Produk-produk unggulan ekonomi kreatif di Aceh harus disiapkan mulai dari produksi hingga promosinya, untuk membangkitkan ekonomi di Provinsi Aceh karena 97% lapangan pekerjaan di Aceh disumbangkan oleh UMKM.

Kuliner khas Aceh, Mie Aceh, juga diharapkan bisa mendunia seperti rendang. "Kuliner di Aceh supaya bisa mendunia, tadi saya sudah mencicipi beberapa yang punya potensi seperti Mie Aceh lebih dikenal dibandingkan Ayam Tangkap. Apalagi jika dikombinasikan dengan tepung Mokaf tadi ini bisa menjadi peluang," lanjut Sandiaga Uno.
Ia menyebut Mie Aceh bisa dikembangkan menjadi high value added sehingga penjualan dan harganya juga bisa ikut meningkat.
"Kita bisa buat festival mie Aceh sedunia sebagai bagian dari spice of the world. Saya ingin melihat ada Mie Aceh di New York, London. Mie Aceh goes to world," tandas Sandiaga Uno.
Sebagai penutup, Sandiaga Uno memberikan pantun:
Keliling Kota Sambil Naik Becak
Mampir Ke Pengayong Beli Terasi
Tetap Semangat Pak Wali Hingga Sampai Puncak
Bersama Pak Thea Usaha Kreatif Semakin Berinovasi
Siang Ini Suasana Begitu Cerah
Bikin Hati Jadi Gembira
Bapak Ibu Semua Mari Terus Semangat dan Jangan Menyerah
Selama Kita Bersama Insyaallah Pandemi Bisa Kita Lalui Segera