Sandiaga Uno: Pengembangan 5 Destinasi Super Prioritas Dilakukan Terintegrasi

25 Maret 2021 12:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, saat mengunjungi UMKM pariwisata dan ekonomi kreatif di Labuan Bajo. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, saat mengunjungi UMKM pariwisata dan ekonomi kreatif di Labuan Bajo. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, menyampaikan progress pembangunan 5 Destinasi Super Prioritas. Dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR, Sandiaga menginginkan pengembangannya destinasi wisata tersebut dilakukan secara terintegrasi.
ADVERTISEMENT
"Kami melihat bahwa konsep destinasi wisata terintegrasi dengan destinasi prioritas dan destinasi super prioritas adalah pembangunan berkelanjutan konsepnya," kata Sandiaga pada Kamis (25/3).
Wisatawan menari Tor Tor di depan patung Sigale-gale di Desa Wisata Tomok, Simanindo, Samosir, Sumatera Utara. Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTO
Untuk itu Sandiaga mengatakan kolaborasi pembangunan 5 DSP akan dilakukan dengan banyak pihak yang melibatkan Kementerian dan Lembaga terkait.
"Pola yang dijalankan adalah orkestrasi, integrasi, interkoneksi untuk menciptakan nilai-nilai destinasi berkualitas pada suatu atraksi, aktivitas dan produk wisata tematik," lanjut Sandiaga.
Foto aerial Danau Toba dari kawasan wisata menara pandang Tele di Turpuk Limbong, Harian, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Minggu (21/2/2021). Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Untuk itu, Sandiaga fokus pengembangan destinasi wisata terintegrasi adalah melalui kolaborasi program. Mulai dari kemudahan aksesibilitas hingga keunikan atau experience bagi wisatawan itu sendiri.
"Kedua, aksesibilitas udara, darat, dan laut antar-pulau dan intra pulau. Ketiga, amenitas akomodasi restoran dan fasilitas pariwisata lainnya. Keempat citra dan pemasaran terintegrasi, dan kelima pengelolaan tata kelola pariwisata terpadu," lanjut Sandiaga.
Pantai Lihaga di Likupang, Sulawesi Utara Foto: Shutter Stock
Dengan begitu, Sandiaga berharap hal tersebut dapat menambah nilai ekonomi atau value added, sosial budaya dan lingkungan
ADVERTISEMENT
"Ini mengharuskan kami terus berkoordinasi dengan program-program sebagai berikut yaitu pendampingan desa wisata, kedua revitalisasi toilet, ketiga, implementasi juknis pengelolaan sampah plastik di destinasi wisata bahari yang berlokasi di destinasi prioritas dan 5 DSP serta destinasi lainnya dalam RPJMN," pungkasnya.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)