Siap Sambut Turis Asing, Ini Aturan Perjalanan Terbaru Hong Kong

Ilustrasi Hong Kong. Foto: Rad Radu/Shutterstock

Pemerintah Daerah Administratif Khusus (Special Administrative Region/SAR) Hong Kong, mencabut semua persyaratan tes PCR dengan hasil negatif saat kedatangan untuk turis asing yang masuk ke negaranya.

Bukan hanya itu, Hong Kong juga mencabut penggunaan kartu vaksin untuk memasuki tempat tertentu, dan tindakan-tindakan yang dulunya harus menggunakan kartu tersebut.

Chairman Hong Kong Tourism Board (HKTB), Dr Pang Yiu-ka, mengatakan bahwa langkah ini merupakan tanda penting kebangkitan pariwisata dan pembukaan pintu pariwisata Hong Kong sepenuhnya.

Ilustrasi kapal dukling di Hong Kong. Foto: ESB Professional/shutterstock

"Pengunjung sekarang dapat sepenuhnya menikmati beragam penawaran Hong Kong begitu mereka tiba di Hong Kong. Kami yakin ini akan menarik pengunjung dari seluruh dunia ke Hong Kong," kata Dr Pang Yiu-ka, dalam siaran pers yang diterima kumparan.

Melihat pembukaan ini, HKTB secara bertahap akan meningkatkan promosi ke seluruh dunia untuk mempertahankan status Hong Kong sebagai tujuan perjalanan kelas dunia.

Perkembangan pariwisata di Hong Kong dalam beberapa tahun terakhir cukup signifikan. Banyak atraksi, museum, dan hotel kelas dunia telah dibuka atau diubah untuk menawarkan pengalaman baru.

Aturan Perjalanan Baru Hong Kong

Ilustrasi hasil tes PCR COVID-19. Foto: Shutter Stock

Turis asing yang ingin liburan ke Hong Kong hanya harus menunjukkan hasil PCR negatif yang dilakukan dalam waktu 48 jam atau tes antigen cepat (RAT) dalam waktu 24 jam sebelum penerbangan.

Dilansir Euro News, di bulan Desember, otoritas kota mengumumkan penghapusan aturan 'kode kuning' yang sebelumnya diterapkan untuk kedatangan internasional.

Pemerintah Hong Kong juga telah menghapus aturan aplikasi wajib check-in COVID-19. Sebelumnya, warga dan pengunjung sama-sama harus menggunakan aplikasi untuk check-in di berbagai tempat, mulai dari gym hingga kantor.

Kepala Eksekutif Hong Kong John Lee menyampaikan pidato kebijakan tahunan pertamanya di Dewan Legislatif di Hong Kong, China, Rabu (19/10/2022). Foto: Tyrone Siu/REUTERS

Pemimpin Hong Kong, John Lee, mengatakan bahwa turis asing tidak lagi menimbulkan risiko besar.

“Risiko infeksi dari kasus impor lebih rendah daripada risiko infeksi lokal,” ujar John Lee.

Bukan hanya itu, Hong Kong juga telah mencabut aturan wajib karantina hotel, pada September 2022 lalu. Namun, penggunaan masker bagi semua orang, termasuk turis asing masih tetap berlaku di Hong Kong.