Studi Terbaru Ungkap Menara Pisa Perlahan Mulai Kembali Tegak Lurus
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Miringnya Menara Pisa tidak terjadi begitu saja, melainkan ada penyebabnya. Menara ini menjadi miring, karena lokasi pembangunan yang ada di tanah yang tidak padat. Bangunan ini dibuat di antara Sungai Arno dan Serchio yang ternyata terdiri dari tanah liat, pasir halus, dan kerang.
Para insinyur khawatir jika Menara Pisa terus miring, maka perlahan menara tersebut mungkin bisa saja benar-benar roboh. Berbagai upaya pun dilakukan untuk mencegah kemiringan Menara Pisa, agar tak bertambah. Salah satunya adalah pembangunan lantai atas dengan satu sisi lebih pendek dari yang lain, dengan strukturnya yang melengkung dan juga miring. Hal itu dilakukan untuk mengurangi kemiringan di Menara Pisa.
Tak hanya itu, dilansir Unilad, Menara Pisa telah menjalani beberapa proyek stabilisasi untuk mengurangi kemiringannya. Untuk memperbaikinya, para insinyur memutuskan untuk melakukan ekstraksi tanah yang melibatkan penggalian besar pada bagian bawah dari sisi utara menara.
Mereka kemudian menggunakan kabel baja untuk menarik Menara Pisa, agar tetap berdiri tegak. Proyek yang kemudian selesai pada tahun 2011 lalu ini akhirnya berhasil meluruskan menara sekitar 15 inci, yang kemudian terus berlanjut sejak saat itu.
ADVERTISEMENT
21 tahun setelah itu, menara pun berhasil diluruskan lagi sekitar 1,6 inci, seperti yang diungkapkan oleh survei baru-baru ini.
Menara Pisa Mulai Berdiri Tegak Lurus
Studi yang didanai oleh organisasi pelestarian Opera Primaziale della Pisana (OPA) menemukan bahwa kemiringan Menara Pisa terus berkurang. Hanya saja, Menara Pisa masih berayun rata-rata 0,2 inci setahun.
Profesor geoteknik University of Pisa, Nunziante Squeglia, mengatakan meski begitu, kemiringan Menara Pisa masih bisa diredam berkat beberapa proyek stabilisasi yang telah dilakukan.
"Yang paling penting adalah stabilitas Menara Pisa lebih baik dari yang diharapkan," katanya pada AP.
Juru bicara OPA juga mengatakan bahwa kemiringan Menara Pisa yang terjadi saat ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
ADVERTISEMENT
"Mengingat itu adalah bangunan berusia 850 tahun dengan kemiringan sekitar lima meter dan penurunan lebih dari tiga meter, kondisi kesehatan Menara Pisa sangat baik," ujarnya.
Sebagai salah satu atraksi wisata ikonik, Menara Pisa merupakan destinasi favorit bagi turis di Italia. Menara ini menerima kunjungan 7 juta wisatawan setiap tahun, dengan pemasukan pariwisata sebesar 21 juta euro atau sekitar Rp 347 miliar.