Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.0
ADVERTISEMENT
Pesona bunga sakura memang sangat lekat dan tak bisa dipisahkan dari Jepang. Bunga yang menjadi ikon negara tersebut selalu menjadi magnet kedatangan turis mancanegara ke Jepang , khususnya saat musim semi.
ADVERTISEMENT
Namun, jadwal musim mekar bunga kebanggaan Jepang itu tak selalu diprediksi dengan pasti setiap tahunnya. Jika biasanya bunga sakura mekar pada musim semi, bulan April, tahun ini ia justru akan mekar lebih awal dari prediksi sebelumnya.
Dilansir Travel and Leisure, mekarnya bunga sakura amat bergantung pada kondisi cuaca menjelang musim semi, karena tanggal berbunga dan mekar penuh bunga sakura dihasilkan dari pola suhu dari musim gugur tahun sebelumnya. Badan Meteorologi Jepang telah memperbarui ramalan bunga sakura untuk tahun 2021.
Para peneliti memperkirakan bahwa musim semi tahun ini akan tiba lebih awal di beberapa wilayah di Jepang, seperti Tokyo dan Hiroshima. Perkiraan itu muncul dari hasil pengamatan kepada 1.000 lokasi mekarnya bunga sakura di Jepang.
ADVERTISEMENT
Diperkirakan bunga sakura mulai berbunga (kaika) di Tokyo dan Fukuoka pada 15 Maret lalu dan mencapai puncak mekar pada 23 Maret. Itu 11 hari lebih cepat dari jadwal biasanya.
Sedangkan, bunga sakura yang tumbuh di Hiroshima dan Nagoya akan mulai berbunga pada tanggal 16 Maret dan mekar sepenuhnya pada tanggal 26 Maret. Sementara itu, di Wakayama dan Kyoto diperkirakan akan mekar pada tanggal 17 Maret, Kōchi pada tanggal 18 Maret, Osaka pada tanggal 20 Maret, dan Nagano pada tanggal 31 Maret.
Lebih lanjut, bunga-bunga indah itu diprediksi akan bermekaran secara berjamaah di lokasi lainnya pada beberapa hari kemudian, termasuk di Aomori pada 21 April dan di Sapporo pada 2 Mei. Meskipun ada ilmu dan metodologi yang memprediksi kapan bunga sakura akan mekar, waktu kemunculannya yang sebenarnya bergantung pada kondisi cuaca menjelang musim semi .
ADVERTISEMENT
Agar bunga sakura tidak bermekaran lebih awal atau di luar jadwal yang diharapkan, biasanya daun pada pohon sakura akan mengeluarkan hormon. Tetapi kondisi cuaca buruk dapat mempengaruhi proses ini dan membuat mekar terjadi lebih awal.
Bagi Jepang, sakura bukan hanya sekadar bunga, melainkan juga bagian penting dari pariwisata. Wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, akan berbondong-bondong melakukan hanami, piknik sambil menikmati keindahan bunga sakura yang hanya mekar selama sekitar seminggu.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona ).