Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Bagi traveler yang liburan ke Hawaii tentu sudah tidak asing lagi dengan Haiku Stairs atau Tangga Haiku, salah satu destinasi terpopuler yang wajib disambangi. Tangga yang juga dijuluki dengan "Stairway to Heaven" atau "Tangga Menuju Surga " ini terletak di Pegunungan Oahu Koolau, Pulau O'ahu, Hawaii.
ADVERTISEMENT
Sesuai dengan namanya, tangga ini memiliki 3.922 anak tangga yang mengarah ke puncak bukit yang tertutup awan layaknya sedang menuju ke surga. Dari puncak tangga, wisatawan disuguhkan dengan pemandangan Pulau O'ahu yang indah dari ketinggian.
Meski populer dan menyuguhkan panorama yang memukau, tangga ini dianggap cukup berbahaya. Hal ini dikarenakan banyaknya kasus cidera yang terjadi di sana, serta pelanggaran ilegal yang menyebabkan biaya penggantian yang besar.
Hal ini akhirmya membuat pihak berwenang setempat mengeluarkan wacana untuk membongkar dan menutup tangga tersebut pada tahun lalu. Setahun berselang, tangga itu akhirnya benar-benar dibongkar dan ditutup untuk wisatawan.
Tangga Menuju Surga Akhirnya Dihancurkan
Dilansir Travel and Leisure, usai pengumuman penutupan dan pembongkaran tahun lalu, Haiku Stairs sekarang sudah dibongkar. Persiapan pembongkaran tangga tersebut telah dilakukan pekan lalu, menurut Pemerintah Kota dan Kabupaten Honolulu.
ADVERTISEMENT
Adapun, pada tahap pertama adalah dengan membongkar lebih dari 600 modul tangga pada akhir bulan ini. Wali Kota Honolulu, Rick Blangiardi, mengatakan keputusan pembongkaran ini sebelumnya sudah melalui kesepakatan bersama dengan berbagai pihak terkait, khususnya masyarakat sekitar Tangga Haiku.
“Ini adalah sebuah keputusan, ketika kami mulai menjabat, hal ini sudah lama tertunda. Selama berbulan-bulan, dalam pertemuan dengan orang-orang yang terlibat dan penemuan yang kami sampaikan, saya dapat berjanji kepada Anda bahwa ini bukanlah keputusan yang berubah-ubah," kata Blangiardi, dalam sebuah pernyataan.
"Keputusan yang diambil ini didasarkan pada rasa hormat kami terhadap orang-orang yang tinggal di dalam dan sekitar pintu masuk tangga, serta rasa hormat kami terhadap masa depan dan sejarah masa lalu budaya komunitas Haʻikū," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Alasan Pembongkaran Tangga
Tangga yang dibangun oleh Angkatan Laut Amerika Serikat pada tahun 1940-an itu, terkenal memiliki pemandangan terbaik di Hawaii. Tangga ini juga sebelumnya pernah ditutup untuk umum selama lebih dari 30 tahun.
Meskipun tangga tersebut ditutup untuk pengunjung, tetapi tidak menyurutkan niat wisatawan untuk mencoba mendaki jalan setapak di sana. Mereka sering kali melompati pagar perumahan sekitar dan berkeliaran di halaman belakang untuk mendapatkan akses masuk ke arah tangga.
Dalam pertemuan Dewan Kota Honolulu yang dilakukan beberapa waktu lalu, anggota dewan sepakat untuk membongkar tangga, karena alasan keamanan dan juga biaya keamanan yang melonjak.
Untuk membongkar tangga tersebut, pemerintah kota mengatakan para pejabat akan memeriksa bagian demi bagian, bekerja sama dengan ahli biologi untuk mengevaluasi setiap bagian sebelum dibongkar. Hal ini untuk melindungi spesies asli dan mencegah erosi.
ADVERTISEMENT
Perusahaan penebangan kemudian harus melakukan revegetasi pada area yang terkena dampak dengan tanaman asli bila diperlukan. Total biaya untuk menghapus tangga lebih dari 2,5 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 40,5 miliar. Proyek ini diperkirakan akan berlangsung selama enam bulan.