news-card-video
11 Ramadhan 1446 HSelasa, 11 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Tingkatkan Keamanan, Pemkab Lumajang Tutup Sementara Tumpak Sewu & Grojogan Sewu

10 Maret 2025 10:47 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wisatawan menyusuri sungai saat mengunjungi air terjun Tumpak Sewu di Ampelgading, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (7/12/2024). Foto: ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
zoom-in-whitePerbesar
Wisatawan menyusuri sungai saat mengunjungi air terjun Tumpak Sewu di Ampelgading, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (7/12/2024). Foto: ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, Jawa Timur, kini menutup sementara dua tempat wisata alam di daerah tersebut, yaitu Tumpak Sewu dan Grojogan Sewu, sebagai upaya menciptakan keamanan wisatawan.
ADVERTISEMENT
Dilansir Antara, penutupan sementara tersebut berdasarkan Surat Nomor 500.13/SD/427.12/2025, yang ditandatangani oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati, pada 9 Maret 2025 kemarin.
"Langkah itu diambil sebagai upaya menciptakan keamanan, ketertiban, serta meningkatkan pengelolaan pariwisata yang lebih baik dan berkelanjutan di Lumajang," ujar Indah.
Foto udara Panorama Air Terjun Tumpak Sewu di Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (7/12/2024). Foto: ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Dalam surat keputusan tersebut disebutkan bahwa pengelola Grojogan Sewu diminta untuk menutup sementara operasionalnya. Sedangkan pengelolaan Tumpak Sewu akan dilakukan dengan pendampingan langsung dari Pemkab Lumajang.
Adapun penutupan ini dilakukan untuk meningkatkan keamanan pengunjung, menata kembali sistem pengelolaan wisata, dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.
Grojogan Sewu di Jawa Tengah. Foto: Aloysius Gonzaga Sutrisno/Getty Images
"Pemkab Lumajang berkomitmen untuk menjadikan kawasan wisata lebih tertata, nyaman, serta bebas dari praktik pungutan liar yang dapat merugikan wisatawan maupun masyarakat sekitar," kata Indah.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, pengunjung diharapkan bersabar selama penutupan, dan menunggu hingga pembukaan kembali wisata alam tersebut menjadi lebih baik di masa mendatang.
"Kami ingin memastikan bahwa wisata alam di Lumajang tidak hanya memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung, tetapi juga dikelola dengan standar yang baik, demi keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat setempat," pungkas Indah.