Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
ADVERTISEMENT
Potensi pariwisata daerah didorong untuk terus digali guna meningkatkan perekonomian masyarakat dan pendapatan daerah. Berbagai inovasi pun dilakukan.
ADVERTISEMENT
Termasuk yang dilakukan Pemkab Indramayu di bawah kepemimpinan Bupati Nina Agustina. Nina berkomitmen membangun dan mengembangkan Kabupaten Indramayu di semua sektor, termasuk sektor pariwisata dan budaya.
Contohnya pada 2022 lalu, Nina membuat gebrakan untuk memperkenalkan budaya Indramayu, dengan membuat Rekor MURI berupa 7.000 penari topeng. Lalu menjadikan Indramayu mempunyai batik khas yang pernah digunakan Presiden Jokowi yakni Complongan. Serta baju pengantin khas adat Dermayu yakni Dermayu Agung.
Nina mengatakan, sejumlah upaya itu dilakukan semata-mata untuk menjadikan Kabupaten Indramayu lebih maju dan dapat bersaing di skala nasional dan internasional ke depannya.
"Mudah-mudahan itu semua menjadi pemantik, agar kebudayaan juga pariwisata Indramayu yang kaya ini, dapat dikenal lebih luas lagi, kalau perlu sampai tingkat internasional," ucapnya dikutip dari keterangan resminya, Senin (22/7).
ADVERTISEMENT
Kemajuan pariwisata dan kebudayaan Indramayu turut disampaikan Nok Nang Dermayu 2022 (Pemenang Kategori Nang Dermayu berbakat 2022), Fayyaz Mumtaz Khairi Wardhana. Menurutnya, kontribusi Pemkab Indramayu dalam memajukan budaya dan pariwisata terlihat nyata.
Ia merasa Indramayu di bawah kepemimpinan Nina cukup peduli dengan para budayawan, seniman, serta penggerak pariwisata.
"3 tahun terakhir misalnya dalam 99 program yang diusung Ibu Nina pada bidang kebudayaan, kesenian dan pariwisata yang sudah cukup berjalan dengan baik," terangnya.
Selain itu, pemuda yang juga pernah meraih Juara Satu Pemuda Pelopor Pangan Kabupaten Indramayu 2023 itu mengatakan, Nina juga dinilai gencar mempromosikan kebudayaan dan pariwisata Indramayu.
"Untuk dikenal luas, bukan hanya di ranah lokal tetapi juga nasional, di bawah tangan dingin Ibu Nina kebudayaan dan pariwisata indramayu di tampilkan dalam kanal-kanal media nasional baik menggunakan metode tatap muka seperti pentas seni, maupun dalam jaringan dengan artikel atau balutan video pesona Indramayu yang gencar diekspos melalui kanal sosial media pemkab," tutur Fayyaz.
ADVERTISEMENT