Venesia Akan Berlakukan Biaya Masuk untuk Wisatawan Mulai Tahun 2024

Jembatan Konstitusi yang sepi di Kanal Venesia, Italia. Foto: REUTERS / Manuel Silvestri

Venesia akhirnya akan memberlakukan biaya masuk untuk wisatawan mulai tahun 2024. Dilansir Reuters, Venesia berencana menerapkan biaya masuk sebesar 5 Euro atau sekitar Rp 82 ribu, untuk mengatur arus wisatawan yang tertarik ke kanal-kanal bersejarah di sana.

Biaya masuk ini akan diterapkan sebagai uji coba selama 30 hari tahun depan, dengan fokus utamanya adalah pada libur musim semi dan akhir pekan musim panas. Sebab, pada saat-saat itu, jumlah wisatawan mencapai puncaknya dan akan memadati Venesia.

Suasana sepi di Kanal Venesia, Italia. Foto: REUTERS / Manuel Silvestri

Nantinya, semua wisatawan yang berusia 14 tahun harus membayar biaya masuk ke Venesia. "Hal ini bertujuan untuk menemukan keseimbangan baru antara hak-hak mereka yang tinggal, belajar, atau bekerja di Venesia, dan mereka yang mengunjungi kota tersebut," kata Anggota Dewan Pariwisata Venesia, Simone Venturini.

"Ini bukan langkah yang menghasilkan uang, karena biaya tersebut hanya akan menutupi biaya skema administrasi," tambahnya.

Meskipun biaya masuk ini telah ditetapkan akan berlaku pada tahun depan, namun tanggal pasti dan cara pelaksanaannya baru akan mencapai persetujuan akhir pada pekan depan.

Kanal di Venesia dihiasi perahu di sisi kanan dan kirinya Foto: Shutter Stock

Sebelumnya, rencana menerapkan biaya masuk untuk wisatawan yang berkunjung ke Venesia pertama kali dibahas pada 2019 lalu. Namun, rencana tersebut ditunda karena COVID-19, yang membuat wisatawan enggan datang, serta terdapatnya alasan teknis dan prosedural.

Sementara itu, wisatawan kembali berdatangan ke Venesia dengan jumlah yang jauh melebihi 50.000 penduduk di pusat kota, sehingga memenuhi gang-gang sempit di kota tersebut.