Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Venesia Bikin Kebijakan Baru, Jumlah Turis dalam Satu Grup Bakal Dibatasi
3 Januari 2024 17:00 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dilansir Guardian, pembatasan ini dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi tekanan dari ribuan pengunjung yang memadati alun-alun, jembatan, hingga jalanan sempit di Venesia setiap harinya.
Mulai Juni mendatang, rombongan yang mengunjungi kota kanal di Italia tersebut akan dibatasi hanya 25 orang saja per grup.
"Kira-kira ini setengah dari kapasitas bus wisata. Penggunaan pengeras suara yang bisanya digunakan saat tur grup juga akan dilarang," ujar Pemerintah Kota Venesia.
Elisabetta Pesce, orang yang bertanggung jawab atas keamanan di Venesia, mengatakan bahwa kebijakan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pergerakan kelompok di pusat bersejarah, termasuk Pulau Murano, Burano, dan Torcello yang banyak dikunjungi.
Hal ini juga menurut Pesce, dilakukan untuk "melindungi warga", dan mengatur arus turis yang berjalan di sekitar kota dengan lebih baik.
ADVERTISEMENT
"Ini adalah langkah penting yang bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan kelompok di pusat bersejarah dari di Pulau Murano, Burano, serta Torcello. Ini (juga) tentang mempromosikan pariwisata berkelanjutan, serta menjamin perlindungan dan keamanan kota," katanya.
"Sementara itu, pihak berwenang di Venesia selama bertahun-tahun berupaya meringankan tekanan pariwisata massal, dan banyaknya turis yang berkunjung ke tempat-tempat wisata di sana, termasuk Jembatan Rialto dan lapangan Santo Markus.
Bahkan, sekitar 3,2 juta orang bermalam di pusat bersejarah Venesia pada 2022 lalu. Selain itu, setiap tahunnya sekitar 30 juta orang berkunjung ke Venesia, dengan mayoritas turis melakukan perjalanan satu hari.