Viral Staf Lion Air Diduga Lecehkan Penumpang Perempuan dan Buka Hp Tanpa Izin

Ilustrasi Lion Air. Foto: REUTERS/Willy Kurniawan

Cuitan seorang perempuan yang mengaku jadi korban pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh salah satu staf Lion Air viral di media sosial. Pemilik akun Twitter @Primreose, menceritakan kronologinya ketika dirinya mendapatkan chat kurang pantas dari pelaku.

"Sabtu kemarin gue kena sexual harassment dari staf Lion Air di Bandara Juanda (Surabaya/Sidoarjo). Bisa dilihat sendiri chat yang dia kirim ke gue dan juga ini orang ternyata buka-buka hp gue tanpa izin," tulisnya.

Dalam cuitannya itu, ia mengaku kejadian itu terjadi di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, pada Sabtu (22/7). Gelagat tak beres sudah ia rasakan ketika berada di konter check-in maskapai.

Ia merasa bahwa proses pemeriksaan di konter check-in yang dilakukan terhadapnya berbeda dari penumpang lainnya.

"Kronologi pas gue check in itu dia pegang hp gue buat cek e-ticket kan, itu lama banget ada sekitar 10 menit. Sedangkan penumpang sebelumnya itu ga lama-ternyata dia buka-buka hp gue selama 10 menit itu. Lebih tepatnya buka galeri (bisa dilihat dari chatnya)," bebernya.

Kronologi Pelecehan Staf Lion Air

Lion Air kembali layani penerbangan umroh nonstop Jakarta ke Madinah. Foto: Lion Air

Dalam cuitan berikutnya, ia pun menyampaikan kronologi detail mengenai tindakan pelecehan yang diduga dilakukan oleh staf Lion Air tersebut. Adapun, kronologi detailnya adalah sebagai berikut:

1. Gue mau berangkat ke Bali lewat Surabaya pake Lion Air

2. Ga bisa check in online atau check in mesin katanya ga bisa ngeprint padahal gue ga ada bagasi

3. Gue ngantri check in terus pas bagian gue dia lama banget around 10 menit

4. Pas itu dia balikin passport (gue ga bawa ktp) tapi hp masih dipegang dia, sempet ngomong “Tadi mbanya ada melakukan perubahan?”

5. Pegang hp gue lama sekitaran 6-7 menit dan gue ga bisa lihat karena meja counter check in tinggi

6. Dapet boarding pass dan gue pergi ke gate

7. Di gate gue dapet chat seperti ini

8. Gue ga bales karena dah punya perasaan jelek dan mau boarding

9. Sampe di Bandara Ngurah Rai dan gue buka hp ternyata pelaku ngirimin chat pelecehan ini

10. Gue ketakutan dan masih coba buat nanya baik-baik sama dia di chat

11. Setelah yakin karena photo profile dan inget muka pelaku gue langsung minta anter bapak gue ke cs Lion Bali

12. Di tempat CS Lion itu cuma diarahkan gue buat laporan ke email Lion sama chat whatsapp

13. Gue yang sebelumnya udah chat duluan ke CS Lion di whatsapp tapi ga dibales-bales hari itu

14. Setelah itu gue kirim email laporan ke Lion

(semua gue lakuin dengan keadaan gemeter, marah, dan ketakutan)

Tanggapan Lion Air

Terkait dengan hal tersebut, pihak Lion Air memberikan respons terhadap penumpang yang mengaku dilecehkan oleh staf tersebut. Melalui email, Lion Air Group Support Team, Agung Prasetyo, memberikan tanggapan terkait insiden tersebut.

"Mohon maaf atas ketidaknyamananya. Kami sudah melakukan tindaklanjut kepada pihak bandara dan sudah memanggil staff yang bersangkutan. Maskapai dalam hal ini sangat menyayangkan hal ini terjadi pada Anda dan maskapai sudah memberikan surat peringatan kedua sebagai sanksi kepada staff tersebut agar hal ini tidak terulang kembali.

Maskapai berkomitmen untuk menyediakan pelayanan yang lebih baik bagi pelanggan dan memastikan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggan di masa mendatang. Setiap staff kami akan diberikan pengarahan dan pelatihan tambahan untuk meningkatkan profesionalisme mereka dalam melayani pelanggan. Sekali lagi, kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang Anda alami. Kami berharap dapat melayani Anda dengan baik di masa depan," tulisnya.

Hingga berita ini diturunkan, kumparan telah menghubungi Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro. Hanya saja, pihaknya belum bisa memberikan penjelasan detail dan masih melakukan investigasi terhadap kasus tersebut.

"Izin, mengenai hal tersebut, saya bantu cek," ujar Danang saat dihubungi kumparan, melalui pesan singkat, Kamis (27/7).

***

Ramaikan kumparanMOM Festival Hari Anak di 29-30 Juli 2023