Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
10 Perempuan Terkaya di Dunia, Asetnya Capai Ribuan Triliun Rupiah
2 Oktober 2024 15:30 WIB
·
waktu baca 5 menitADVERTISEMENT
Dunia bisnis seringkali diasosiasikan dengan kaum laki-laki. Namun, dalam daftar miliarder dunia yang dirilis Forbes dan Statista tahun ini, terdapat sejumlah perempuan yang berhasil menembus dominasi tersebut dan mengumpulkan kekayaan yang luar biasa, Ladies. Mereka membuktikan bahwa kesuksesan finansial tidak hanya menjadi monopoli laki-laki.
ADVERTISEMENT
Di 2024 ini, dari total 2.781 miliarder yang ada di dunia, sebanyak 13,3 persen atau 369 orang di antaranya adalah perempuan. Angka ini naik tipis dibandingkan tahun 2023 yang tercatat sebanyak 337 perempuan atau 12,8 persen masuk dalam daftar tersebut.
Selama empat tahun berturut-turut, pewaris L’Oréal , Françoise Bettencourt Meyers menduduki peringkat pertama sebagai perempuan terkaya di dunia. Kekayaan bersih Bettencourt Meyers pada 2024 tercatat mencapai USD 99,5 miliar atau setara dengan Rp 1.509,9 triliun (kurs USD 1 : Rp 15.175). Angka ini melonjak sekitar USD 19 miliar dalam 12 bulan terakhir.
Selain itu, dalam daftar ini juga tercatat nama lain seperti Alice Walton pewaris raksasa ritel Walmart, Jaqueline Mars pewaris perusahaan Mars Inc hingga Savitri Jindal dari India yang merupakan pemilik Jindal Group, perusahaan baja dan infrastruktur.
ADVERTISEMENT
Lalu siapa saja 10 perempuan terkaya di dunia pada tahun ini? Simak selengkapnya di sini, Ladies.
1. Francoise Bettencourt Meyers (Prancis) USD 99,5 miliar setara Rp 1.509,9 triliun
Cucu dari pendiri L’Oréal dan pewaris kekayaan keluarga ini menjadi perempuan terkaya di dunia selama empat tahun berturut-turut. Sebagian besar kekayaannya berasal dari hampir 35 persen sahamnya di perusahaan kosmetik raksasa L’Oréal Group, yang memiliki pendapatan sebesar USD 45 miliar.
Seperti diketahui, L’Oréal Group menaungi merek-merek kecantikan ternama seperti Maybelline, Kiehl’s, dan Lancôme. Bettencourt Meyers dikabarkan mewarisi kekayaan ini dari mendiang ibunya, Liliane Bettencourt. Meyers pertama kali muncul dalam daftar miliarder Forbes pada tahun 2018 dengan kekayaan sebesar USD 42,2 miliar.
ADVERTISEMENT
2. Alice Waltons (Amerika Serikat) — USD 72,3 miliar setara Rp 1.098,6 triliun
Alice merupakan pewaris dan putri tunggal pendiri Walmart, Sam Walton. Forbes mencatat kekayaan Alice bertambah sebesar USD 15,6 miliar tahun ini berkat kenaikan harga saham Walmart sebesar 34 persen dalam 12 bulan terakhir.
Meski mewarisi Walmart, Alice tercatat tidak pernah duduk di dewan direksi perusahaan ritel tersebut. Ia justru fokus berkarya pada bidang seni. Alice dikenal karena membuka Museum Seni Amerika Crystal Bridges di kota kelahirannya Bentonville, Arkansas, yang memamerkan karya-karya dari Andy Warhol, Norman Rockwell, dan Mark Rothko.
3. Julia Koch (Amerika Serikat) — USD 64,3 miliar setara dengan Rp 977,1 triliun
Julia Koch, istri dari mendiang David Koch menempati urutan ketiga sebagai perempuan terkaya di dunia. Meski demikian peringkatnya turun tahun ini sebab di tahun lalu Julia ada di peringkat kedua.
ADVERTISEMENT
Diketahui Junia dan ketiga anaknya mewarisi 42 persen saham Koch Industries, perusahaan dengan beragam lini bisnis mulai dari penyulingan minyak, teknologi medis hingga produsen tisu. Julia juga tercatat sebagai wali amanat Metropolitan Museum of Art.
4. Jaqueline Mars (Amerika Serikat) — USD 38,5 miliar setara dengan Rp 585 triliun
Jaqueline merupakan pewaris Mars Inc. sebuah raksasa perusahaan produsen permen dan makanan hewan peliharaan. Ia menjalankan perusahaan tersebut bersama dengan saudara laki-lakinya, John Mars, dan keempat putri dari mendiang saudaranya, Forrest Jr.
Perusahaan ini memiliki merek-merek ikonik, termasuk M&Ms, Snickers, Ben's Original, dan makanan anjing Pedigree. Perusahaan ini didirikan oleh kakeknya, Frank C. Mars, yang mulai menjual permen krim mentega dari dapurnya pada tahun 1911.
ADVERTISEMENT
5. MacKenzie Scott (Amerika Serikat) — USD 35,6 miliar setara dengan Rp 540,9 triliun
MacKenzie memperoleh 4 persen saham Amazon setelah bercerai dari Jeff Bezos pada 2019 lalu. Menerima kekayaan yang cukup besar tersebut, ia pun berjanji untuk menyumbangkan sebagian hartanya untuk kegiatan sosial.
Pada bulan Maret lalu, MacKenzie menyumbang sebesar USD 640 juta kepada 361 organisasi yang telah mengajukan permohonan pendanaan. Sumbangannya sepanjang hidupnya tercatat mencapai USD 17,3 miliar, termasuk sumbangan-sumbangan kecil yang sering kali mengejutkan penerimanya. Tak heran Forbes menyebutnya sebagai miliarder dermawan.
6. Savitri Jindal (India) — USD 33,5 miliar setara dengan Rp 509 triliun
ADVERTISEMENT
Ketua Jindal Group dan istri dari mendiang pendiri perusahaan Jindal, Om Prakash Jindal, merupakan perempuan terkaya di India. Jindal Group adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang baja, listrik, semen, dan infrastruktur.
ADVERTISEMENT
Setelah kematian O.P. Jindal dalam kecelakaan helikopter, perusahaan-perusahaan grup tersebut dibagi di antara keempat putranya, yang sekarang menjalankannya secara mandiri. Tahun lalu, Jindal merupakan perempuan terkaya di urutan ke 12. Namun kenaikan harga saham perusahaannya meningkatkan kekayaan perempuan berusia 74 tahun ini.
7. Rafaela Aponte-Diamant (Switzerland) — USD 33,1 miliar setara dengan Rp 502,9 triliun
Aponte-Diamant dan suaminya Gianluigi Aponte, pendiri MSC, masing-masing memiliki 50 persen saham di perusahaan yang mereka dirikan pada tahun 1970. MSC merupakan perusahaan pelayaran terbesar di dunia.
Sebagai pemilik perusahaan, Rafaela bertanggung jawab atas kapal-kapal MSC Cruises. Menariknya, ia dan suaminya mendirikan perusahaan ini dengan modal pinjaman sebesar USD 200.000 untuk membeli sebuah kapal.
8. Miriam Adelson (Amerika Serikat) — USD 32 miliar setara dengan Rp 486,2 triliun
Miriam dan keluarganya memiliki lebih dari separuh saham Las Vegas Sands, salah satu operator kasino terbesar di dunia. Ia mewarisi saham tersebut setelah suaminya, Sheldon Adelson, yang telah lama menjadi raja di Partai Republik, meninggal pada tahun 2021.
ADVERTISEMENT
Menariknya, berprofesi sebagai seorang dokter, Miriam tercatat telah menyumbangkan lebih dari USD 1 miliar sepanjang hidupnya untuk mendanai penelitian medis dan penemuan obat.
9. Gina Rinehart (Australia) — USD 30,8 setara dengan Rp 468 triliun
Taipan Australia ini mengepalai perusahaan pertambangan dan pertanian Hancock Prospecting Group. Ia mewarisi bisnis tersebut dari mendiang ayahnya, Lang Hancock. Kekayaannya naik 14 persen persen sejak Maret 2023, membuat Gina tidak tergeser dari puncak daftar orang terkaya di Australia.
10. Abigail Johnson (Amerika Serikat) — USD 29 miliar setara dengan Rp 440,6 triliun
Pemimpin perusahaan reksadana raksasa, Fidelity, masuk dalam daftar 10 perempuan terkaya tahun ini versi Forbes. Abigail telah menjadi CEO Fidelity Investments sejak 2014. Ia menggantikan ayahnya, Edward “Ned” Johnson III yang meninggal pada 2022 lalu.
ADVERTISEMENT
Abigail tercatat memiliki sekitar 28,5 persen saham perusahaan tersebut. Diketahui Fidelity Investments memiliki aset kelolaan senilai USD 4,9 triliun. Perusahaan reksadana ini didirikan oleh kakeknya pada tahun 1946 silam.