3 Jenis Olahraga yang Bisa Dicoba untuk Atasi Insomnia

Gerakan yoga warrior pose untuk mengecangkan payudara Foto: Shutterstock

Ladies, pernahkah Anda merasa sudah lelah seharian bekerja, lalu ingin segera pulang untuk tidur dan istirahat namun mata justru semakin segar saat sudah berada di rumah? Ini bisa jadi satu pertanda bahwa Anda sedang mengalami insomnia.

Insomnia mempunyai penyebab yang beragam dan berbeda bagi setiap orang. Meski hanya soal tidur, insomnia tidak bisa diremehkan. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Journal Sleep pada 2018, penyakit sulit tidur atau insomnia telah menjangkit sekitar 150 juta orang di seluruh dunia. Sementara itu, penelitian lain menyebutkan 10 persen dari populasi Indonesia atau sekitar 28 juta orang mengalami insomnia.

Ada beragam cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi insomnia, salah satunya dengan rajin berolahraga. Dan ternyata ada beberapa jenis olahraga khusus yang bisa membantu kita mengatasi insomnia jika dilakukan secara rutin lho Ladies. Penasaran apa saja? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Aerobic atau Cardio

Ilustrasi cardio. Foto: Shutter Stock

Aktivitas olahraga yang meningkatkan detak jantung dipercaya dapat melawan insomnia. Untuk itu, Ladies bisa mencoba melakukan olahraga seperti aerobik, lari, bersepeda, jalan cepat, atau berenang beberapa jam sebelum waktu tidur agar bisa tidur lebih nyenyak nantinya.

Jadi untuk Anda yang tiap malam resah karena sulit tidur, coba atasi dengan aerobik, lari, atau berenang kurang lebih 10 sampai 20 menit. Khusus untuk aerobik, Anda bisa mencoba sesi 150 menit untuk intensitas sedang dan sesi 75 menit untuk intensitas yang lebih tinggi. Lakukan rangkaian olahraga tersebut selama seminggu tiga kali untuk bisa mendapatkan tidur yang benar-benar berkualitas setiap malam.

Peregangan

Ilustrasi gerakan push-up. Foto: Shutterstock

Menurut National Sleep Foundation, sebuah organisasi edukasi yang fokus membahas seputar tidur dan manfaatnya untuk kesehatan, melatih otot ternyata dapat meningkatkan kualitas tidur, membantu Anda tertidur lebih cepat dan mengurangi intensitas terbangun tengah malam. Jadi cobalah melakukan latihan seperti pengencangan bahu, bicep curls, tricep dips, squat, lunges, sit-up, dan push-up satu jam sebelum tidur setiap hari.

Lakukan masing-masing gerakan peregangan dengan hitungan dua dikali delapan (16 kali). Selingi dengan gerakan jogging ringan sebelum pindah ke gerakan peregangan selanjutnya.

Yoga

Ilustrasi gerakan yoga. Foto: Shutterstock

Pose-pose yang dilakukan saat yoga merupakan gerakan yang membuat tubuh menjadi lebih rileks. Selain itu, latihan pernafasan yang dilakukan bersamaan dengan rangkaian gerakan tersebut juga begitu menenangkan. Sehingga tak heran jika yoga bisa menjadi salah satu treatment yang bisa diandalkan untuk mengatasi masalah insomnia. Terutama jika faktor penyebab insomnianya adalah stres.

Untuk merasakan manfaatnya, lakukan yoga secara rutin setiap hari selama delapan minggu berturut-turut. Jika berhasil, setelah lewat delapan minggu Anda bisa tetap melakukan yoga untuk menjaga kesehatan tubuh yang lainnya.