4 Tips supaya Rutinitas Kecantikan Jadi Lebih Ramah Lingkungan di 2023
PerbesarADVERTISEMENT
Ladies, tahukah kamu bahwa tahun 2023 ini jadi salah satu momen bagi hal-hal yang lebih ramah lingkungan ? Ini karena adanya krisis iklim yang kian menyebabkan berbagai kerusakan bumi hingga menjadi masalah yang fokus ditangani belakangan ini.
ADVERTISEMENT
Tanpa disadari, hal yang perlu diperhatikan adalah rutinitas kecantikan kamu. Sebab, perkembangan pesat industri kecantikan justru menjadi salah satu faktor penyumbang limbah terbesar di dunia.
Euromonitor International melaporkan, terdapat 152,1 miliar unit kemasan kecantikan dan personal care yang terjual secara global pada 2018. Di antara jumlah yang masif tersebut, sebagian besar limbahnya tidak bisa didaur ulang.
Oleh sebab itu, penting sekali untuk menjadi konsumen yang sadar lingkungan sekitar dengan menerapkan rutinitas yang lebih berkelanjutan. Nah, Ladies, jangan tunggu kerusakan iklim semakin parah. Yuk, simak empat langkah agar rutinitas kecantikan kamu jadi lebih ramah lingkungan, seperti dikutip dari Vogue.
1. Gunakan produk yang kamu miliki terlebih dahulu
Langkah sederhana untuk membuat rutinitas kecantikan kamu jadi lebih sustainable adalah pakai terlebih dahulu produk-produk perawatan kulit atau personal care yang kamu miliki. Jangan membeli produk pengganti jika skin care kamu belum habis, ya, Ladies.
ADVERTISEMENT
Cara ini akan mencegah produk-produk kecantikan kamu menjadi beauty waste atau sampah kecantikan yang terbuang sia-sia. Bila ingin mengganti skin care baru, sebaiknya jual terlebih dahulu produk yang kamu miliki untuk mengurangi limbah.
2. Membeli secara etis: lebih ramah lingkungan dan seperlunya
Ladies, kamu juga bisa memperhatikan kemasan pada produk kecantikan yang ingin dibeli. Cobalah mulai menerapkan untuk membeli secara etis, yakni memilih produk-produk yang lebih ramah lingkungan dan dengan jumlah secukupnya saja.
Kamu bisa memilih produk dengan kemasan yang dapat dibuat menjadi kompos, mudah didaur ulang, dapat diisi ulang, atau bisa digunakan kembali. Alih-alih membeli produk kecantikan dengan kemasan berbahan dasar plastik, kamu bisa mencoba produk dengan kemasan dari alumunium, bambu, dan kaca.
Selain itu, formulasi juga penting dalam memilih produk skin care. Sebelum membeli, kamu bisa cek terlebih dahulu komposisi yang terkandung di dalamnya. Periksa kembali simbol yang tertera pada kemasan. Tanda seperti label hijau yang berarti ramah lingkungan atau leaping bunny yang menandakan cruelty free jadi salah satu indikator produk yang mendukung keberlanjutan lingkungan.
ADVERTISEMENT
3. Kurangi konsumsi sebisa mungkin
Kamu bisa mengurangi limbah kecantikan dengan mengurangi konsumsi sebisa mungkin. Sah-sah saja bila memiliki variasi produk makeup atau kecantikan, tetapi kurangi produk dengan jenis yang sama.
Alternatif lain yang bisa kamu lakukan adalah dengan membeli produk yang multifungsi. Misalnya perona pipi yang juga bisa digunakan untuk lipstik atau bahkan eyeshadow. Untuk mengurangi sikap konsumtif ini, kamu juga bisa menghindari produk sekali pakai, seperti tisu makeup yang sering kali jadi limbah kecantikan.
4. Pilih produk yang bisa diisi ulang dan digunakan kembali
Ini adalah salah satu cara yang dapat dilakukan agar menjadi pembeli yang lebih ramah lingkungan, yakni memilih produk-produk kecantikan yang bisa diisi ulang dan dipakai kembali. Tak perlu khawatir, kini sudah banyak brand kecantikan, mulai dari makeup, skin care, hingga personal care yang menawarkan solusi dengan menghadirkan kemasan yang dapat dipakai kembali.
ADVERTISEMENT
Sebagai pilihan untuk mengurangi limbah makeup, single eyeshadow lebih efektif untuk membuat palette makeup favorit kamu dibandingkan membeli satu produk eyeshadow besar dengan warna-warna yang jarang digunakan.
Ladies, itulah empat cara yang bisa kamu lakukan untuk membuat rutinitas kecantikan jadi lebih ramah lingkungan di 2023. Jangan lupa untuk menerapkannya secara konsisten, ya!