5 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Pakai Lemon Sebagai Skin Care Alami

14 Desember 2022 16:43 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi perempuan memakai lemon untuk skin care alami. Foto: Pixel-Shot/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perempuan memakai lemon untuk skin care alami. Foto: Pixel-Shot/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Ladies, sudah menjadi rahasia umum bahwa buah lemon memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Kandungan vitamin C yang tinggi pada lemon diklaim sangat baik bagi tubuh kamu, termasuk kulit wajah.
ADVERTISEMENT
Itulah mengapa, banyak produk skin care yang menggunakan ekstrak lemon di dalamnya, mulai dari skin care drugstore yang bisa dibeli di swalayan, produk skin care high end, hingga skin care alami alias DIY (Do It Yourself).
Skin care alami ini kerap menjadi alternatif bagi banyak perempuan, karena mudah untuk dilakukan serta dianggap lebih natural dan baik untuk kulit. Air lemon pun sering kali dijadikan masker untuk mencerahkan kulit wajah, memudarkan hiperpigmentasi, meningkatkan produksi kolagen, dan mengobati jerawat.
Ilustrasi air lemon untuk skin care. Foto: Joshua Resnick/Shutterstock
Kendati demikian, lemon tidak bisa sembarangan diaplikasikan sebagai skin care alami, lho. Sebab, kesalahan pengaplikasian air lemon bisa menyebabkan masalah kulit yang tidak diinginkan.
Lantas, apa saja yang harus diperhatikan sebelum memakai lemon sebagai skin care alami? Buat Ladies yang penasaran, simak penjelasan yang telah kumparanWOMAN rangkum berikut ini, ya!
ADVERTISEMENT

1. Air lemon meningkatkan sensitivitas kulit

Hal pertama yang harus kamu perhatikan adalah risiko pemakaian air lemon sebagai skin care. Menurut Mind Body Green, air lemon berpotensi meningkatkan photosensitivity atau sensitivitas kulit terhadap cahaya matahari. Kulit yang sensitif terhadap sinar matahari berisiko mengalami kerusakan sel kulit dan peradangan, ketika terpapar sinar UV terlalu lama.
Oleh sebab itu, jika kamu mengaplikasikan skin care yang mengandung air lemon, pastikan kamu selalu melindungi kulit dengan menggunakan sunscreen.
Ilustrasi iritasi akibat kulit dehidrasi. Foto: Kmpzzz/Shutterstock

2. Air lemon bisa melemahkan skin barrier

Meskipun vitamin C dalam lemon terkenal baik untuk kulit, ternyata mengaplikasikan air lemon tanpa campuran bahan lain ke kulit justru bisa melemahkan skin barrier.
Menurut Mind Body Green, air lemon memiliki tingkat keasaman yang tinggi, yakni sekitar pH 2 dan 3. Keasaman yang terlalu tinggi ini justru bisa mengubah pH natural kulit (pH 4,5 – 5,5) dan menyebabkan skin barrier melemah. Tanda-tandanya adalah kulit kering dan dehidrasi.
ADVERTISEMENT

3. Air lemon bisa mengiritasi kulit

Dilansir Healthline, tingkat keasaman yang tinggi pada air lemon bisa mengiritasi kulit. Akibatnya, kamu berpotensi mengalami kulit kering berlebihan, kulit kemerahan, hingga kulit mengelupas.
Kondisi ini bisa semakin buruk jika kamu memiliki kulit sensitif. Oleh sebab itu, jika kamu memiliki kulit sensitif, kamu disarankan untuk menghindari pemakaian air lemon secara langsung ke kulit sebagai skin care alami.
Ilustrasi perempuan memakai lemon untuk skin care alami. Foto: Orawan Pattarawimonchai/Shutterstock

4. Jangan aplikasikan air lemon secara langsung di kulit

Dari sejumlah penjelasan di atas, kesimpulan yang dapat ditarik adalah jangan mengaplikasikan air lemon secara langsung di kulit, tanpa campuran bahan lainnya. Menurut Mind Body Green, jika kamu ingin mendapatkan khasiat baik lemon sebagai skin care alami, kamu bisa mencampurkan air lemon dengan madu dan memakainya sebagai masker.
ADVERTISEMENT
Selain madu, kamu juga bisa mencampurkan air lemon dengan yogurt atau gel aloe vera untuk dijadikan masker alami.

5. Selalu lakukan patch test

Terakhir, hal yang harus kamu perhatikan adalah jangan lupa untuk melakukan patch test sebelum mengaplikasikan lemon sebagai skin care alami. Ini mengingat tingkat keasaman air lemon yang tinggi, sehingga potensi iritasinya juga cukup tinggi.
Dilansir Healthline, lakukan patch test dengan cara mengoleskan sedikit air lemon ke bagian kulit yang cukup jauh dari wajah. Contohnya adalah bagian bawah rahang, belakang telinga, atau bagian samping leher. Tunggu 1–2 hari untuk melihat reaksinya. Jika timbul kemerahan atau iritasi, jangan aplikasikan air lemon pada kulit.