5 Kesalahan saat Olahraga yang Bikin Berat Badan Sulit Turun

10 Mei 2020 14:03 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Berat Badan Foto: Dok. Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Berat Badan Foto: Dok. Shutterstock
ADVERTISEMENT
Ladies, menurunkan berat badan memang bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Dibutuhkan komitmen yang tinggi supaya tubuh bisa sehat dan berat badan bisa mencapai target yang diinginkan.
ADVERTISEMENT
Tetapi pernahkan Anda merasa sudah diet ketat dan berolahraga rutin, namun berat badan tak kunjung turun? Jika pernah, bisa jadi ada kesalahan dalam berolahraga yang sudah Anda lakukan setiap hari. Sebab hal-hal sepele yang tidak diperhatikan dapat membuat olahraga jadi sia-sia dan berat badan tak kunjung turun.
Oleh karena itu, supaya olahraga dan misi menurunkan berat badan bisa lebih maksimal, berikut kumparanWOMAN telah merangkum lima kesalahan yang mungkin Anda lakukan selama berolahraga. Kira-kira apa saja?
Langsung melakukan olahraga angkat beban
Hindari langsung olahraga angkat beban. Foto: Shutterstock
Untuk bisa mendapatkan tubuh sehat dan berotot, memang umumnya kita harus melakukan olahraga yang melatih massa otot, misalnyal latihan angkat beban. Namun sebelum melakukannya, pastikan Anda juga melakukan latihan kardio.
ADVERTISEMENT
Hal ini perlu dilakukan sebab olahraga kardio bisa membakar lemak dan kalori dalam tubuh lebih banyak dan membantu Anda mendapatkan bentuk tubuh yang diinginkan. Karena melatih massa otot saja belum tentu bisa menurunkan berat badan dan otot jadi lebih lama terbentuk.
Jalan cepat atau jalan kaki tidak bisa menurunkan berat badan
Ilustrasi jalan kaki Foto: Unsplash
Jalan cepat dan jalan kaki memang bisa dilakukan untuk membuat tubuh tetap bergerak bahkan berkeringat. Namun kalau Anda ingin menurunkan berat badan, olahraga yang satu ini kurang tepat untuk dilakukan.
Ladies membutuhkan olahraga yang lebih berat supaya kalori dan lemak dalam tubuh bisa cepat terbakar. Jadi kombinasikan rutinitas jalan kaki dan jalan cepat Anda dengan olahraga lain, seperti lari, zumba, sepeda statis, berenang, hingga lompat tali. Lakukan perpaduan olahraga tersebut selama satu jam per hari untuk mendapatkan hasil maksimal.
ADVERTISEMENT
Hanya melakukan olahraga tiga kali seminggu
Usahakan tidak hanya olahraga seminggu tiga kali. Foto: Shutterstock
Seperti yang sudah banyak diketahui, menurunkan berat badan bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Anda harus berkomitmen penuh untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Oleh karena itu, sebisa mungkin Ladies harus berolahraga setiap hari jika goals-nya memang untuk menurunkan berat badan. Paling tidak, Anda bisa melakukannya lima kali seminggu. Jadi Ladies tetap memiliki waktu cheating dua hari setiap pekan.
Mengkonsumsi smoothies setelah olahraga
Mengkonsumsi smoothies dengan kadar kalori tinggi. Foto: Shutterstock
Sering kali setelah olahraga kita ingin menghilangkan dehidrasi dengan minuman sehat seperti jus atau smoothies. Meski terlihat menyehatkan, tapi Anda harus memperhatikan kandungan buah atau bahan smoothies yang Anda pakai, supaya pembakaran kalori tinggi yang dilakukan saat olahraga tidak sia-sia.
Usahakan Ladies memilih jenis buah yang mengandung banyak air tapi tidak memiliki banyak pemanis alami. Selain itu, hindari menambahkan susu, cokelat, madu atau bahkan gula dalam minuman sehat Anda. Hal ini perlu dilakukan agar perubahan berat badan bisa terlihat signifikan setelah melakukan olahraga rutin.
ADVERTISEMENT
Tidak mengisi perut sebelum olahraga pagi
Jangan biarkan perut kosong saat olahraga. Foto: Shutterstock
Menurut laporan Popsugar, kebanyakan perempuan memang sering kali melewati sarapan sebelum berolahraga. Alasannya, selain untuk menjaga kalori dalam tubuh, mereka juga tidak ingin sakit perut karena makan terlalu pagi. Tetapi cara yang satu ini justru bisa membuat Anda tidak bertenaga.
Untuk itu, supaya energi tetap terjaga dan perut tidak rewel di pagi hari, Ladies bisa mulai mengkonsumsi oatmeal sebelum berolahraga. Makanan sehat yang satu ini mengandung protein tinggi dan karbohidrat yang cukup untuk menambah tenaga tanpa meningkatkan berat badan.