Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Ladies, siapa di antara kalian yang merasa risih ketika rambut kemaluan tumbuh dengan lebat? Ya, mencukur rambut kemaluan kerap menjadi pilihan untuk menghilangkan rasa risih ini. Meski begitu, sebagian orang tidak terlalu mempermasalahkan ketika rambut kemaluan menebal.
ADVERTISEMENT
Sama seperti rambut pada kepala dan rambut lainnya, rambut kemaluan akan terus tumbuh meski dicukur terus-menerus. Dengan kata lain, mencukur rambut kemaluan tidak akan membuatnya botak secara permanen, melainkan hanya membuatnya lebih rapi dan nyaman.
Namun, mencukur rambut di area intim sebaiknya tidak dilakukan sembarangan. Jika kamu tidak memperhatikannya dengan benar, bisa menyebabkan efek samping yang akan memicu masalah kesehatan, seperti gatal dan iritasi pada area vagina .
Supaya rasa gatal dan iritasi tidak muncul, kumparanWOMAN punya tips mencukur rambut kemaluan dengan aman. Simak selengkapnya seperti yang telah dirangkum dari Be Beautiful berikut ini.
Tips mencukur rambut kemaluan dengan aman
1. Potong rambut kemaluan seperempat inci
Hal pertama yang perlu kamu perhatikan saat mencukur rambut kemaluan adalah mencukur rambut kemaluan hingga seperempat inci panjangnya dengan gunting kecil. Ketika lebih pendek, akan lebih mudah untuk dicukur.
ADVERTISEMENT
Selain menghemat waktu saat bercukur, kamu juga akan terhindar dari rambut yang tumbuh ke dalam dan luka bakar akibat gesekan pisau cukur.
2. Eksfoliasi
Setelah rambut kemaluan panjang dipangkas, kamu perlu melakukan eksfoliasi kulit di area vagina. Caranya, gosok area vagina menggunakan sarung tangan loofah atau gentle scrub dengan lembut.
Ini penting untuk menghilangkan kulit mati sebelum bercukur guna mencegah berkembangnya rambut kemaluan tumbuh ke dalam.
3. Oleskan krim cukur
Sebelum mencukur, oleskan krim cukur atau gel khusus untuk mencukur (shaving cream). Saat menggunakan krim cukur, kulit di area vagina akan tetap lembap dan memudahkan bilah pisau meluncur di atas kulit.
Oleskan krim cukur secukupnya dan biarkan selama lima menit hingga meresap. Setelah itu, bilas menggunakan air bersih.
ADVERTISEMENT
Pastikan kamu memilih krim cukur yang mengandung pelembap untuk mencegah kulit kering, iritasi, atau munculnya jerawat.
4. Cukur ke arah pertumbuhan rambut
Mencukur rambut kemaluan dengan aman perlu kamu lakukan dengan mencukurnya ke arah pertumbuhan rambut. Caranya, tarik kulit dengan kencang dan berikan tekanan lembut pada pisau cukur.
Pastikan kamu mencukur kemaluan rambut dengan stabil. Jaga kebersihan bilah pisau dengan membilas pisau cukur di antara goresan.
Jika ingin mencukur lebih dekat, aplikasikan kembali krim cukur dan cukur bertentangan dengan pertumbuhan rambut.
5. Bilas secara menyeluruh
Tips terakhir yang tak kalah penting setelah mencukur rambut kemaluan adalah membilas area vagina secara menyeluruh. Pastikan kamu mengeringkannya sebelum mengoleskan pelembab—idealnya yang tidak mengandung alkohol.
ADVERTISEMENT
Disarankan agar kamu membiarkan kulit pulih setidaknya selama satu jam sebelum mengenakan pakaian dalam untuk memastikan bahwa kulit terlindungi dengan baik.
Ladies, itulah tips mencukur rambut kemaluan dengan aman. Jangan lupa, memisahkan gunting kecil yang akan kamu gunakan untuk mencukur rambut kemaluan dan bagian tubuh lainnya, seperti bulu ketiak.