Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 Š PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Pada umumnya, pasangan yang baru menikah akan tinggal bersama dalam satu rumah, kecuali ada alasan-alasan khusus yang mengharuskan mereka harus tinggal terpisah.
ADVERTISEMENT
Namun berbeda dengan yang dilakukan oleh Gwyneth Paltrow dan suaminya, Brad Falchuk. Meski keduanya tinggal satu kota di Los Angeles mereka memilih untuk tetap memiliki kediaman masing-masing dan hanya tinggal bersama selama empat hari dalam seminggu.
Apa alasannya?
Rupanya menurut Gwyneth cara hidup yang mereka pilih ini dilakukan untuk menjaga perbedaan di antara mereka dan membuat hubungan mereka tetap menggairahkan.
âSemua teman saya yang menikah mengatakan bahwa cara hidup kami terdengar ideal dan kami tidak perlu mengubah apapun,â ungkap Gwyneth Paltrow kepada The Sunday Times seperti dikutip dari Vogue.
Bila tidak sedang tinggal bersama dengan Gwyneth, Brad Falchuk tinggal bersama dua anaknya dari pernikahan sebelumnya. Rumah mereka berjarak tidak terlalu jauh dari kediaman Gwyneth bersama anak-anaknya.
ADVERTISEMENT
Gwyneth yang sekarang juga serius berbisnis ini mengatakan bahwa kesepakatan tersebut ia terapkan setelah berkonsultasi dengan pakar hubungan yang ia temui. Menurut pakar hubungan, Charly Lester, kesepakatan mereka ini menunjukkan bahwa kedewasaan dan rasa pengertian bisa bekerja dengan baik di antara keduanya.
Sebenarnya, cara unik ini bukan yang pertama kali dilakukan Gwyneth dalam pernikahannya. Sebelumnya saat berpisah dengan Chris Martin, keduanya menjalani kesepakatan yang disebut âconsciously uncoupledâ atau bisa dibilang keduanya tetap bisa menjalin hubungan baik meskipun telah berpisah. Hal ini terbukti ketika Gwyneth dan Brad mengundang Chris Martin dan kekasihnya dalam acara bulan madu mereka. Tak hanya itu, Gwyneth bahkan menyediakan kamar khusus bagi Chris Martin di rumahnya agar sang mantan suami bisa kapan saja berkunjung, terutama bila ingin bertemu dengan anak-anaknya.
ADVERTISEMENT
âBila Anda pernah menjalani hubungan yang lama dan tahu apa hal yang membuatnya tidak berhasil, maka dalam hubungan selanjutnya Anda sudah bersiap untuk menjalani hal yang berbeda,â ungkap Charly Lester seperti dikutip dari Vogue.
Charly menganggap bahwa tidak selalu tinggal satu rumah bisa menjadi cara yang mudah bagi pasangan seperti Gwyneth dan Brad yang masing-masing memiliki anak dari pernikahan sebelumnya.
âPada pernikahan pertama, tujuannya biasanya adalah untuk memulai sebuah keluarga dan biasanya hal itu termasuk dengan tinggal dalam satu rumah. Sedangkan untuk pernikahan kedua atau ketiga, apabila Anda tidak berencana memiliki anak bersama, atau Anda sudah memiliki keluarga sebelumnya, Anda mungkin akan memikirkan bahwa tinggal di dua rumah yang berbeda akan jauh lebih mudah,â jelas Charly. Ia menambahkan bahwa kesepakatan ini harus dibarengi dengan kondisi ekonomi keluarga yang bisa mendukung keputusan tersebut.
ADVERTISEMENT
Tampaknya, apa yang dilakukan oleh Gwyneth Paltrow dan Brad Falchuk ini menjadi tren di Amerika Serikat. Para peneliti bahkan memiliki sebutan khusus untuk kesepakatan ini, yaitu LAT atau âliving apart togetherâ.
Charly Lester yang juga berperan sebagai co-founder dari Lumen, sebuah aplikasi kencan khusus untuk perempuan dan laki-laki paruh baya, mengatakan bahwa penggunanya tidak terlalu memiliki keinginan untuk tinggal bersama.
âSemakin dewasa, hidup Anda akan semakin mapan, dan Anda semakin puas dengan kehidupan tersebut. Oleh karena itu, perempuan dan laki-laki paruh baya yang lajang lebih sering mencari pasangan yang bisa diajak untuk menghabiskan hari-hari tanpa harus tinggal bersama,â jelasnya.
Maka tak heran bila pasangan seperti Gwyneth Paltrow dan Brad Falchuk yang sama-sama pernah gagal dalam pernikahan ini memilih untuk tidak tinggal bersama sepenuhnya setelah menikah.
ADVERTISEMENT
Tertarik untuk mempraktikkan cara ini dalam pernikahan Anda?