Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Artkea Gelar Fashion Show, Donasikan Penghasilan buat Yayasan Jantung Indonesia
24 November 2023 18:06 WIB
·
waktu baca 5 menitADVERTISEMENT
Brand fashion lokal Artkea menggelar fashion show yang memamerkan koleksi terbarunya, bertajuk Abundance, pada Selasa (21/11). Tak tanggung-tanggung, sebanyak 80 tampilan atau look dihadirkan dalam peragaan busana yang digelar di Four Seasons Hotel Jakarta tersebut.
ADVERTISEMENT
Jenama mode yang sudah berdiri sejak 1993 itu menghadirkan seluruh koleksi dari lima lini fashion Artkea, yakni Lace by Artkea, Artkea Bloom, Artkea Stripes, Artkea Classic, dan Artkea Colours. Dari total 80 look, ada 130 pakaian yang dipamerkan di atas runway.
“Ini adalah tahun pertama kali kita comeback setelah pandemi. Ketika ada pandemi, kita vakum dan kita merasa di tahun ini banyak sekali pesan yang ingin kita sampaikan dan hadirkan. Maka, kita pilih temanya Abundance yang artinya rasa berkelimpahan,” ucap Chief Marketing Officer Artkea, Atya Sardadi, kepada kumparanWOMAN di konferensi pers Artkea Abundance Annual Show di Four Seasons Hotel Jakarta, Selasa (21/11).
Fashion show tersebut digelar dalam kolaborasi bersama Yayasan Jantung Indonesia (YJI) dengan kampanye bertajuk Go Red for Women. Kampanye ini mendorong para perempuan Indonesia untuk menunjukkan kepedulian terhadap penyakit jantung lewat mengenakan pakaian berwarna merah. Tentunya, senada dengan kolaborasi itu, Artkea menghadirkan busana-busana berwarna merah dalam fashion show Abundance.
ADVERTISEMENT
Menurut Atya, kerja sama dengan Yayasan Jantung Indonesia ini dilakukan karena mereka memiliki visi misi yang sama, yaitu pemberdayaan perempuan.
“Pesan yang kita ingin sampaikan melalui koleksi baju-baju yang kita buat juga ternyata bisa diterjemahkan dengan kampanye YJI. Salah satunya adalah Go Red for Women ini. Buat kami, kampanye Go Red for Women itu tentang keberanian, tentang passion, tentang rasa semangat untuk sebagai perempuan multiperan. Sebagai perempuan, kita juga punya banyak sekali pekerjaan yang dilakukan, jadi bagaimana caranya kita mendorong perempuan itu supaya tampil lebih percaya diri, inside and out,” jelas Atya.
Atya mengatakan, penghasilan dari penjualan tiket fashion show tahunan Artkea ini akan sepenuhnya didonasikan untuk Yayasan Jantung Indonesia.
“Hasil penjualan tiket fashion show akan disumbangkan. Jadi, Yayasan Jantung Indonesia selalu membuat penggalangan dana untuk aksi-aksi yang mereka lakukan. Kita memberikan kesempatan, mewadahkan itu di acara kita sehingga kita putuskan 100 penghasilannya dikembalikan ke yayasan,” jelas Atya.
ADVERTISEMENT
Menerjemahkan kampanye Go Red for Women dalam busana
Tema Abundance atau rasa berkelimpahan yang dipilih Artkea sejalan dengan kampanye Go Red for Women oleh YJI ini. Selain diterjemahkan ke dalam pemilihan warna merah pada busana, semangat Go Red for Women juga dituangkan ke dalam siluet busana yang bervolume dan melebar.
“Salah satu cara mengekspresikan rasa syukur adalah dengan kita berbagi, kan. Kalau kita lagi berdoa, kita berbagi sama orang, atau kita bersyukur, pasti tangan kita naik ke atas, menyodorkan tangan keluar. Itu membuat suatu gerakan sirkular atau yang seperti membuka tangan keluar. Kami realisasikan dalam bentuk desain bervolume,” jelas Atya.
Desain bervolume ini dihadirkan dalam detail-detail seperti lengan balon pada baju, ruffle, sampai lapisan atau layer. Keberlimpahan atau richness yang dibawa dalam pesan Artkea dan YJI ditampilkan lewat siluet yang mewah tersebut.
ADVERTISEMENT
Selain warna merah, Artkea menghadirkan berbagai warna dalam koleksi terbarunya ini. Bahan-bahan, seperti brokat, katun, satin, hingga satin yang terbuat dari bahan alami, turut dihadirkan.
Artkea juga mencoba mewadahi selera para penikmat fashion lintas generasi. Untuk generasi tua hingga milenial, Atya mengatakan, Artkea menghadirkan busana dalam berbagai siluet selain siluet bervolume.
“Jadi, kita bisa cater dari perempuan umur 25 tahun sampai 80 tahun. Tentunya, selain siluet bervolume, kita juga harus memastikan para milenial dapat style-nya, boomers dapat style-nya. Jadi, ada siluet A-Line, ada juga siluet oversized, ada juga siluet yang lebih fitted, lebih cocok untuk anak muda,” jelas Atya.
Menghadirkan Velove Vexia sebagai duta kampanye Go Red for Women
"Sebagai yayasan yang berfokus pada kesehatan jantung, Yayasan Jantung Indonesia memiliki beberapa program untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya upaya pencegahan penyakit jantung dan kardiovaskular,” ujar Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia, Esti Nurjadin.
ADVERTISEMENT
Keterlibatan kami dalam Abundance Fashion Show dari Artkea bertujuan menjadi wadah komunikasi untuk menyampaikan pesan dan menginformasikan kampanye Go Red For Women kepada pecinta fashion.”
Di momen ini, Yayasan Jantung Indonesia turut memperkenalkan duta kampanye Go Red for Women terbaru, yakni aktris Velove Vexia. Velove dipilih untuk merepresentasikan kampanye ini berkat aktivisme dan passion Velove terhadap kesehatan serta pemberdayaan perempuan.
“Velove itu punya kepedulian sosial. Velove banyak berkecimpung dan menyuarakan advokasi pemberdayaan perempuan, ini sangat sejalan dengan kampanye kita Go Red for Women. Ini sejalan dengan misi kita, yaitu kesehatan jantung bagi perempuan,” ucap Ketua Bidang Komunikasi dan Promotif YJI, Mela Sabina.
Velove Vexia pun mengungkapkan rasa bangganya bisa ditunjuk menjadi duta Go Red for Women.
ADVERTISEMENT
“Yang pastinya saya bangga karena bisa bergabung dengan kampanye kesehatan jantung perempuan dengan Yayasan Jantung Indonesia. Setelah satu mencari tahu lebih dalam, masih banyak masyarakat luar yang tidak tahu bahwa penyakit jantung itu sebenarnya risikonya juga besar untuk perempuan,” kata Velove.
“Yang pasti, kampanye ini diperlukan karena kita perlu meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan akan penyakit kardiovaskular pada perempuan. Semoga dengan saya bergabung dengan kampanye ini, banyak perempuan yang lebih peduli. Perempuan adalah jantung dari keluarga,” pungkasnya.