Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Aturan Kerajaan Ancam Hubungan Putri Belanda & Pangeran Belgia
16 November 2021 21:13 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Putri Catharina Amalia (17) asal Kerajaan Belanda baru-baru ini sedang menjadi perbincangan publik. Anak dari Raja Belanda Willem-Alexander dan Ratu Maxima itu dikabarkan dekat dengan Pangeran Belgia, Gabriel (18). Menurut laporan Mendoza Post, surat kabar dari Argentina, Pangeran Gabriel adalah kekasih rahasia dari Putri Catharina.
ADVERTISEMENT
Diketahui, Putri Catharina dan anak dari Raja Philippe ini sudah jadi teman dekat sejak lama. Ibu mereka, Ratu Maxima dari Belanda dan Ratu Mathilde dari Belgia juga merupakan teman dekat. Jadi tak heran kalau kedua anak mereka punya hubungan khusus. Kabar mereka menjalin cinta juga diberitakan oleh media Jerman, Gala.
Tapi sayangnya, kalau nanti Putri Catharina dan Pangeran Gabriel ini terbukti menjalin hubungan serius hingga lanjut ke jenjang pernikahan, cinta mereka akan terhalang dengan peraturan kerajaan yang sudah ada sejak 190 tahun silam. Media HLN melaporkan, aturan kerajaan yang dibuat pada 1830, anggota kerajaan Belgia dan Belanda dilarang menikah.
Undang-undang tersebut dibuat tak lama setelah deklarasi kemerdekaan Belgia pada 1830. Kongres Nasional yang kemudian membentuk Konstitusi Belgia mengadopsi sejumlah dekrit yang berusaha membatasi banyak hal pada masa pemerintahan William I. Salah satunya adalah soal aturan bahwa anggota dari Orange-Nassau, suku Belanda, tak boleh menjalankan kekuasaan atau otoritas apa pun di Belgia.
ADVERTISEMENT
Jadi menurut Nicolas Bernard, peneliti hukum tata negara di Université Saint-Louis, Brussels, Belgia, undang-undang tersebut hanya melarang keturunan Belanda berkuasa di Belgia. Bukan benar-benar melarang hubungan percintaan atau pernikahan.
“Perlu dicatat bahwa pernikahan antara Pangeran Gabriel dan Putri Amalia tidak akan dilarang seperti itu. Dekrit ini hanya melarang anggota keluarga Oranye Nassau atau siapa pun yang menjadi pewaris tahta Kerajaan Belanda menjalankan 'kekuasaan apa pun di Belgia'. Pangeran Gabriel juga tidak akan menjadi anggota keluarga Kerajaan Belanda kalau menikah dengan Putri Belanda. Tapi di sisi lain, kemungkinan keturunan mereka akan kehilangan hak untuk naik tahta Belgia kalau dia juga merupakan bagian dari urutan pewaris tahta Belanda," ungkap Nicolas Bernard seperti dikutip dari News in 24.
ADVERTISEMENT
Tak dilarang menikah dengan sesama jenis
Bisa dibilang, peraturan rumit soal hubungan percintaan ini hanya muncul dari pihak Kerajaan Belgia. Sebab Kerajaan Belanda sangat membebaskan anggotanya untuk menjalin hubungan dengan siapa saja, termasuk pasangan sesama jenis.
Hal ini disampaikan langsung oleh Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte. Menurut laporan BBC, ratu atau raja Belanda bisa menikah dengan pasangan sesama jenis. Bahkan mereka tidak akan diminta turun tahta. "Kabinet tidak merasa pewaris tahta atau raja harus turun tahta kalau dia ingin menikah dengan pasangan yang berjenis kelamin sama," ungkap Mark Rutte seperti dikutip dari BBC.
Diketahui, saat ini Putri Catharina Amalia merupakan calon Ratu Belanda. Ia merupakan anak tertua dari Raja Willem-Alexander. Saat ini, Putri Catharina diprediksi akan menjalani masa kuliah. Jadi masa depannya masih panjang dan ia punya kebebasan penuh untuk memilih siapa yang akan jadi pendamping hidupnya.
ADVERTISEMENT