news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Butuh Adaptasi 5 Tahun, Ini Cerita Sophie Wessex Bergabung ke Kerajaan Inggris

17 Juni 2020 8:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sophie Rhys-Jones. Foto: VICTORIA JONES / POOL / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Sophie Rhys-Jones. Foto: VICTORIA JONES / POOL / AFP
ADVERTISEMENT
Beberapa waktu belakangan ini nama Sophie, Countess of Wessex, menantu Ratu Elizabeth II makin kerap muncul di berbagai laman media internasional. Istri dari Pangeran Edward ini disebut-sebut tengah menggantikan peran Pangeran Harry dan Meghan Markle setelah keduanya resmi hengkang dari Kerajaan Inggris April lalu.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu tak heran jika perempuan 55 tahun ini kerap mendapat sorotan. Salah satunya soal masa lalunya yang hampir sama dengan Meghan. Ia merupakan outsider atau tidak berasal dari keluarga bangsawan, serta terlibat dalam beberapa skandal sebelum menjadi anggota kerajaan Inggris.
Sebulan sebelum menikah dengan Pangeran Edward, foto-foto telanjangnya tersebar ke publik. Melansir Cosmopolitan, pada 1999 foto-foto bugil Sophie terbit di sebuah tabloid Inggris. Atas kejadian itu, Istana Buckingham kemudian merilis sebuah pernyataan resmi dan Sophie pun meminta maaf kepada publik.
Sophie Countess of Wessex Foto: Instagram @sophie.countessofwessex
Di samping berbagai skandal dan drama yang pernah dilewati Sophie Wessex, ternyata Sophie adalah menantu kesayangan Ratu Elizabeth. Seorang penulis biografi kerajaan menyebut bahwa kedekatan Sophie dan Ratu sudah berlangsung dari pertemuan pertama mereka. Ratu menganggap bahwa Sophie adalah contoh terbaik dari orang luar (masyarakat non-bangsawan) yang datang ke kerajaan.
ADVERTISEMENT
“Sophie sangat disukai sang ratu, dan Anda akan memperhatikan bahwa setiap kali ada liburan keluarga atau pertemuan, Sophie dan Edward sering tinggal lebih lama dari yang lain,” ungkap Robert kepada media Inggris.
Sophie, Countess of Wessex. Foto: Instagram/@sophie.countessofwessex
Fakta tersebut membuat pengalaman Countess of Wessex jauh berbeda dengan yang dialami oleh Meghan Markle. Meski skandal Meghan tak seheboh Sophie, namun sejak awal ibu Archie ini kurang mendapat respons positif dari media Inggris. Mulai dari gaya berbusana, caranya menghadapi staf kerajaan, hingga hubungannya dengan Ratu Elizabeth II dan Kate Middleton kerap dikritik. Selain itu, ada banyak pemberitaan yang membuat Meghan terkesan ‘rebel’ walaupun pada beberapa kasus Meghan memang melakukannya dengan sengaja.
Sebagai sesama outsider, Sophie sendiri mengaku membutuhkan waktu cukup lama yaitu hingga lima tahun untuk beradaptasi dengan kehidupan sebagai anggota keluarga kerajaan Inggris. Dan kini Sophie sudah menjadi bagian dari kerajaan Inggris selama 21 tahun. Jadi bisa dikatakan Meghan tidak memiliki kesabaran sebanyak Sophie saat harus menjalani kehidupan sebagai anggota keluarga kerajaan Inggris.
ADVERTISEMENT
“Perlu diingat, saya dulu membutuhkan waktu lima tahun untuk bisa beradaptasi. Dan selama enam bulan di masa pertunangan, saya bahkan tinggal di Istana Buckingham padahal saya tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya,” ungkap Sophie dalam wawancara dengan Sunday Times baru-baru ini, seperti dikutip dari People.
Sempat berteman dekat dengan Meghan karena tempat tinggal mereka berdekatan, Sophie mengatakan bahwa setiap anggota keluarga kerajaan selalu berusaha membantu anggota baru, termasuk Meghan. Meski tidak dijelaskan seperti apa bentuk bantuan tersebut, namun ibu dua anak ini menunjukkan dukungan dengan berharap keluarga Harry dan Meghan bahagia selalu.
“Kami selalu berusaha membantu anggota baru. Saya hanya berharap mereka bisa bahagia,” tutupnya.
------
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.
ADVERTISEMENT
*****
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.