Cara Mudah Mengetahui Jenis Kulit dan Tips Merawatnya

24 Mei 2019 16:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi perempuan bahagia. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perempuan bahagia. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada umumnya manusia memiliki jenis kulit yang berbeda-beda, mulai dari normal, kering, berminyak hingga kombinasi. Namun tak sedikit orang-orang yang masih bingung menentukan apa jenis kulitnya.
ADVERTISEMENT
Meskipun terdengar sepele, mengenali jenis kulit sangatlah penting. Karena hal ini dapat menjadi pertimbangan dalam memilih produk skin care serta menentukan perawatan kulit yang tepat.
Selain berkonsultasi dan diperiksa oleh dokter kulit, kita juga bisa memeriksanya sendiri di rumah dengan mudah. Oleh karena itu untuk memahami dan meyakinkan kembali jenis kulit Anda serta bagaimana cara merawatnya, yuk simak ulasannya di bawah ini!
Kulit berminyak
Ilustrasi kulit berminyak. Foto: Shuttertock
Jenis kulit yang satu ini merupakan jenis kulit yang paling mudah dikenali.
"Orang-orang yang memiliki kulit sangat berminyak, meskipun tidak memakai pelembap, dalam jangka waktu satu atau dua jam saja setelah membersihkan wajah, ia akan merasakan wajahnya menjadi oily atau mengeluarkan minyak, terutama di bagian dahi, tengah hidung, dagu dan kadang memanjang ke arah dada," ujar Dr.Elena Poulos, dermatologis asal Toronto kepada Huffington Post.
ADVERTISEMENT
Indikator lainnya adalah saat Anda mengaplikasikan makeup, riasan yang menempel di wajah tidak dapat bertahan lama. Anda pun harus memakai blotting paper secara teratur untuk menghilangkan minyak yang membandel di wajah.
Lantas bagaimana cara merawat kulit berminyak?
Melansir Huffington Post, Dr. Hadley King seorang dokter kulit yang berbasis di New York menyarankan untuk menggunakan produk yang mengandung asam salisilat guna merawat kulit berminyak. Kandungan asam salisilat ini bisa Anda gunakan sebagai pembersih, tisu wajah atau toner.
"Asam salisilat dapat menembus ke dalam pori karena larut dalam minyak. Dengan begitu bisa menghilangkan sebum berlebih," ujar King.
Kulit kering
Ilustrasi kulit kering. Foto: Shuttertock
Berbeda dengan orang yang memiliki kulit berminyak, Anda yang berkulit kering memang tidak perlu memusingkan 'penampakan' pori-pori. Namun Anda harus mewaspadai timbulnya kerutan dan kekusaman pada wajah.
ADVERTISEMENT
Poulos memaparkan, hal yang menjadi indikator kulit kering adalah saat Anda mencuci wajah, kulit area wajah Anda akan cenderung terasa kencang, apalagi jika si pemilik kulit kering ini tidak segera melembapkan wajah dalam satu hingga dua jam setelah mencuci wajah.
"Kulit di sekitar mata dan mulut mereka akan terasa sangat kencang dan tidak nyaman tanpa menggunakan pelembap," imbuhnya.
Nah hal yang harus dilakukan untuk merawat kulit kering sendiri adalah dengan menggunakan produk-produk yang mengandung sodium hyaluronate atau asam hyaluronic, keduanya merupakan humektan yang dapat mengikat kelembapan pada kulit tanpa menambah kandungan minyak.
Dr. Hadley King juga merekomendasikan untuk menggunakan sabun wajah bebas deterjen dan memilih pelembap dengan kandungan ceramide yang ampuh melembapkan kulit wajah secara menyeluruh dan memperkuat lapisan pelindung kulit.
ADVERTISEMENT
Kulit sensitif
Ilustrasi kulit sensitif. Foto: Shutterstock
Jenis kulit yang satu ini biasanya ditandai dengan bagaimana ia bereaksi terhadap paparan sinar UV.
"Biasanya jika Anda memiliki jenis kulit yang sangat sensitif, Anda akan lebih rentan terjangkit masalah kulit seperti rosacea atau akan sangat sensitif saat terkena paparan sinar matahari," ujar Dr.Boyer
Cara mudah untuk mengidentifikasi kulit yang tergolong sensitif adalah dengan mencari tahu apakah Anda memiliki riwayat terjangkit alergi musiman. Selain itu Anda juga bisa mengecek apakah Anda pernah terjangkit eksim dan asma.
Jika ada dua dari tiga poin diatas pernah atau sedang Anda alami, berarti memang ada kemungkinan Anda memiliki jenis kulit sensitif.
Oleh karena itu untuk Anda yang memiliki kulit sensitif agar tidak memperparah kondisi kulit, Anda perlu menghindari bahan-bahan skin care atau makeup yang mengandung benzoil peroksida, asam salisilat, asam glikolat dan retinoid.
ADVERTISEMENT
Kulit Kombinasi
Ilustrasi kulit kombinasi. Foto: Shuttertock
Orang dengan kulit kombinasi biasanya berminyak di bagian T-zone namun kering di area pipi.
Untuk menyeimbangkan keseluruhan kompleksi wajah, disarankan untuk menambahkan minyak dan membuatnya kering di saat yang bersamaan. Misalnya Anda dapat menggunakan minyak jojoba yang akan membuat area berminyak lebih kering dan area kering lebih lembap. Anda juga dapat menggunakan produk yang mengandung ceramide untuk melembapkan area wajah yang kering.
Kulit normal
Ilustrasi wajah kulit sehat. Foto: Shutterstock
Bagi Anda si pemilik kulilt normal, meski umumnya tak memiliki masalah tertentu, bukan berarti Anda bisa sembarangan dalam merawatnya.
Ya, kulit normal sendiri diidentifikasi sebagai kulit yang memiliki keseimbangan minyak dan kelembapan yang tinggi. Oleh karena itu untuk menjaganya, diperlukan produk perawatan dengan bahan-bahan dasar yang dibutuhkan kulit, seperti vitamain C dan E.
ADVERTISEMENT
Selain itu jangan lupa untuk rutin melakukan aktivitas kecantikan di malam hari seperti membersihkan wajah, menggunakan serum, dan kemudian krim malam untuk menjaga kulit tetap sehat.