Cara Praktis Menghilangkan Kutu Rambut

24 Agustus 2022 18:45 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi menggunakan sisir serit untuk menghilangkan kutu rambut. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menggunakan sisir serit untuk menghilangkan kutu rambut. Foto: Shutterstock
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tak hanya anak-anak, orang dewasa juga rentan tertular kutu rambut. Umumnya, parasit bernama latin Pediculus humanus capitis ini mudah ditemukan di kulit kepala, terutama pada area telinga dan dekat garis leher di bagian belakang kepala.
Bila dibiarkan, kutu rambut dapat menyebabkan infeksi. Meski jarang terjadi, seseorang yang terkena infeksi kutu rambut parah dapat mengalami anemia atau kekurangan darah.
Di Indonesia sendiri, terdapat beberapa cara dan bahan tradisional yang dipercaya dapat menghilangkan kutu rambut. Apa saja?

1. Menggunakan sisir serit

Sisir bergigi rapat yang sering disebut sisir kutu ini jadi alat paling umum digunakan untuk membasmi kutu rambut. Setelah dibasahi, sisir rambut dari belakang leher hingga ujung. Kutu rambut pun bisa ikut terbawa gerak sisir dengan cara ini.
Ilustrasi menggunakan sisir serit untuk menghilangkan kutu rambut. Foto: Shutterstock
Hanya saja, aktivitas menyisir rambut dengan sisir serit perlu dilakukan secara berkala, dan tidak menjamin kutu rambut akan benar-benar hilang. Selain itu rambut yang terlalu sering disisir bisa menyebabkan kerontokan rambut, terutama ketika disisir terlalu kencang.

2. Garam

Banyak orang yang juga percaya bahwa garam dapat menghilangkan kutu rambut. Caranya, cukup campur garam dengan cuka di dalam cangkir, tambahkan air, lalu masukkan ke dalam botol.
Semprotkan cairan tersebut ke seluruh kepala secara merata, tutup dengan shower cap, dan diamkan selama dua jam. Setelah itu, keramas dan bersihkan rambut seperti biasa.
Apakah kutu rambut dan telurnya bisa langsung hilang? Belum tentu, Ladies. Membasmi kutu rambut dengan garam dan cuka ini perlu dilakukan secara rutin setiap 3 hari sekali sampai kutu rambut beserta telurnya hilang. Selain lumayan merepotkan, penggunaan cuka dan garam berisiko menyebabkan iritasi di kulit kepala.

3. Minyak kayu putih

Campuran minyak kayu putih dengan air perasan jeruk nipis pun dipercaya dapat mengusir kutu dari kulit kepala. Caranya sama seperti mengoleskan hair mask dan diamkan selama dua jam. Sebelum dibilas, gunakan sisir serit agar kutu dapat ikut jatuh.
Namun sayangnya, cara ini tidak bisa langsung membunuh telur kutu rambut. Begitu telur-telur kutu menetas, maka di kulit kepala akan muncul kutu rambut lagi.

Cara Praktis dan Mudah Basmi Kutu Rambut

Sayangnya, Anda tidak selalu punya waktu untuk melakukan tiga cara di atas. Belum lagi prosesnya yang cukup panjang, membuat telur-telur kutu kembali menetas.
Tak perlu khawatir, Anda dapat menggunakan obat kutu rambut yang mengandung Permethrin 1% untuk membasmi kutu rambut. Sebelum digunakan, cuci rambut dengan sampo dan air bersih seperti biasa. Bila perlu, gunakan sampo yang tidak mengandung kondisioner dan pastikan tidak ada sampo yang tertinggal di rambut ketika dibilas.
Ilustrasi menggunakan sisir serit untuk menghilangkan kutu rambut. Foto: Shutterstock
Dalam kondisi rambut masih setengah basah, oleskan obat kutu rambut yang mengandung Permethrin 1% secara merata di kulit kepala, seluruh helai rambut, juga di bagian belakang telinga dan pangkal leher atas. Jangan langsung dibilas, diamkan dulu 10 menit agar hasilnya maksimal.
Saat didiamkan rambut bisa disisir menggunakan sisir serit untuk memastikan tidak ada kutu rambut maupun telur kutu rambut yang tertinggal. Setelah itu, bilas rambut dan kulit kepala hingga bersih.
Pengobatan disarankan diulang 7 sampai 10 hari, setelah pemberian obat yang pertama. Obat kutu dengan kandungan Permethrin 1% bisa digunakan untuk anak dari usia satu tahun hingga dewasa.
Jika kutu rambut tak kunjung pergi, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut ya!
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan Combiphar