Cerita di Balik Ibu Negara Prancis Brigitte Macron Jadi Cameo di Emily In Paris

Brigitte dan Macron di inagurasi. Foto: REUTERS/Christian Hartmann

Peluncuran serial Netflix Emily in Paris Season 4 sukses memuaskan para penggemarnya. Musim keempat serial ini dipecah menjadi dua bagian dan tiap bagiannya membawa kejutan tersendiri. Di bagian kedua, kejutannya berupa kehadiran Ibu Negara Prancis, Brigitte Macron.

Bagian pertama musim keempat Emily in Paris dirilis pada 15 Agustus lalu dalam lima episode. Kemudian, bagian kedua—yang juga berisi lima episode—diluncurkan pada 12 September.

Di episode 7, penonton disuguhkan dengan kehadiran Brigitte Macron sebagai figuran atau cameo. Di sana, Brigitte berperan sebagai dirinya sendiri.

Dalam adegan tersebut, tokoh Emily (diperankan oleh Lily Collins) awalnya tengah makan siang bersama Genevieve (diperankan oleh Thalia Besson), seorang karyawan baru di agensi marketing Agence Grateau.

Saat Emily dan Genevieve sadar bahwa Brigitte Macron duduk di dekat mereka, Emily menghampiri Brigitte dan mengajak sang Ibu Negara berfoto bersama. Dalam serial itu, Brigitte sudah lama mengikuti akun media sosial Emily. Brigitte langsung mengenali Emily dan mengindahkan ajakan sang marketing executive untuk berfoto bersama.

Ternyata, kemunculan Brigitte Macron di serial tersebut punya cerita tersendiri. Dikutip dari Grazia Daily, Lily Collins mengatakan bahwa ide untuk membawa Brigitte Macron ke serial itu diawali dengan pertemuan produser Emily in Paris, Darren Star, dengan sang Ibu Negara. Darren dan Brigitte berjumpa di Istana Elysee, Paris, pada Desember 2022 lalu.

Lily pun menyebut, Brigitte Macron ternyata menyukai serial tersebut. “Dia (Brigitte Macron) adalah penggemar serial ini dan dia menyambut baik penyebutan namanya di musim pertama,” ucapnya.

Tokoh Emily Cooper dalam serial Emily in Paris. Foto: Instagram/@emilyinparis

Di musim pertama Emily in Paris, nama Brigitte Macron disebut dalam sebuah adegan. Adegan tersebut menampilkan Brigitte mengunggah ulang foto Emily di Instagram yang menunjukkan kekecewaan soal kata ‘vagina’ dalam bahasa Prancis. Dalam bahasa tersebut, ‘vagina’ diterjemahkan ke dalam kata ‘le vagin’ yang bergender maskulin.

Lily Collins mengatakan, syuting bersama sang Ibu Negara sangatlah menyenangkan. Sementara itu, Darren Star mengungkap bahwa Brigitte Macron merupakan aktris yang baik. Selain itu, di serial yang berfokus pada fashion ala Paris itu, Brigitte juga mengenakan baju milik sendiri

“Brigitte Macron mengenakan busana miliknya sendiri, tanpa ada instruksi khusus yang diberikan kepadanya,” kata Darren, sebagaimana dilansir Sky News.

Menurut Sky News, kabarnya, Brigitte lah yang meminta untuk bisa hadir sebagai figuran di serial ini. Namun, kantor kepresidenan mengatakan, permintaan untuk kemunculan Brigitte datang dari produser Emily in Paris.

Serial Emily In Paris dikonfirmasi akan berlanjut ke musim kelima. Dengan kehadiran tokoh baru sebagai pasangan Emily, yakni Marcello (diperankan oleh Eugenio Franceschini), musim ini kemungkinan akan mengambil latar di Kota Roma, Italia. Meski begitu, bukan berarti Emily akan sepenuhnya meninggalkan Prancis.

Serial Emily in Paris mengisahkan seorang perempuan asal Amerika Serikat, Emily Cooper, yang bekerja di Paris. Kehidupannya selama di Paris dipenuhi tantangan, mulai dari perbedaan bahasa dan gaya hidup, hingga lika-liku romansa dan pekerjaannya sebagai marketing executive di perusahaan marketing Prancis.