Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Menjadi seorang selebriti ternama yang terbiasa hidup dengan popularitas tak lantas membuat Vanessa Hudgens merasa bahagia. Diakuinya, ia sempat mengalami krisis jati diri dan merasa yang dilakukannya selama ini tidak membuatnya puas. Hal ini dialami saat ia berumur 27 tahun.
ADVERTISEMENT
"Saat itu usia saya 27 tahun, saya sadar saya bukan lagi anak kecil dan remaja. Saya adalah seorang dewasa dan saya punya tanggung jawab. Saya sama sekali tidak mengetahui siapa saya sebenarnya, apa yang ingin saya raih dalam hidup, dan apa tujuan hidup saya," ungkap Vanessa kepada People.
Mengalami hal tersebut membuatnya sempat merasa takut untuk menjalani hidup. Tapi justru dengan krisis jati diri yang dialaminya itu dapat membantu Vanessa untuk kembali fokus dalam menata ulang hidupnya.
Dan kini, di usianya yang menginjak 30 tahun, pemain serial 'Powerless' itu merasa bahwa krisis jati diri adalah momen tepat yang harusnya bisa dimanfaatkan untuk mengenal sekaligus mencintai diri sendiri.
"Saya merasa bersyukur mengalami krisis jati diri karena hal itu 'memaksa' saya untuk memahami diri saya lebih baik lagi. Sekarang saya sudah berusia 30 tahun, sangat senang rasanya bisa mengungkapkan apa yang ada di pikiranmu," lanjut perempuan kelahiran 1988 itu.
ADVERTISEMENT
"Langkah pertama sangat sederhana, cukup merawat diri saya sendiri. Kesehatan saya, kulit dan tubuh saya. Dengan melakukan itu, Anda telah membangun pondasi kuat untuk mencintai diri Anda," tutupnya.
Live Update