Cynthia Ganesha Buktikan Pasti Ada Jalan Keluar saat Terjebak Toxic Relationship

8 Mei 2020 16:29 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cynthia Ganesha. Foto: dok. Cynthia Ganesha
zoom-in-whitePerbesar
Cynthia Ganesha. Foto: dok. Cynthia Ganesha
ADVERTISEMENT
Ungkapan ‘Cinta memang buta’ memang terkadang sering dikaitkan dengan kondisi di mana seseorang sudah sangat mencintai pasangannya. Mereka rela melakukan segala hal supaya tetap bisa bersama dengan pasangannya, apapun tantangan atau rintangannya.
ADVERTISEMENT
Saking cintanya dengan pasangan, mereka bahkan sampai tidak sadar sudah terjebak dalam toxic relationship, sebuah hubungan yang dapat membuat seseorang tidak bahagia dengan kondisi mental yang tertekan setiap saat.
Hubungan tidak sehat ini juga pernah dialami oleh influencer dan istri dari Giring Ganesha, Cynthia Ganesha. Dalam program kumparan Virtual Talk Episode 2, Kamis (7/5) yang membahas tentang Toxic Relationship, Cynthia bicara terbuka mengenai pengalaman buruknya di masa lalu tersebut.
Cynthia mengungkapkan bahwa ia menjalani toxic relationship selama tiga tahun, saat ia masih pacaran hingga memutuskan menikah dengan kekasihnya itu. “Awalnya itu terjadi selama kita masih pacaran. Kalau marah, dia pasti mencubit aku. Tapi dulu aku masih diam saja. Tidak berani bicara karena aku orangnya suka enggak enak,” ungkap Cynthia dalam siaran langsung untuk program Virtual Talk.
ADVERTISEMENT
Sama seperti kebanyakan remaja lainnya, Cynthia sempat dibutakan oleh cinta. Meski sudah merasa ada yang aneh dan tidak benar dengan kekasih dan hubungannya, ia tidak berani buka suara. Ia bahkan mencari pembenaran dengan meyakinkan diri bahwa mungkin pasangannya mencubit karena dia yang salah.
“Waktu pacaran dia juga sudah kasar, tapi aku selalu mencari pembenaran, mungkin aku yang salah. Padahal teman-temanku juga bilang bahwa yang terjadi dengan aku itu sudah tidak benar. Tapi karena dulu masih muda, bucin juga, jadi aku masih mikir positif saja,” cerita Cynthia.
Setelah lulus SMA, Cynthia pun memutuskan untuk menikah muda dengan kekasihnya tersebut. Di usia 19 tahun, ia sudah melahirkan anak pertamanya, Zidane. Saat itu, Cynthia berpikir bahwa kekasihnya tersebut akan berubah setelah mereka menikah.
ADVERTISEMENT
Namun ternyata harapan tersebut pupus. Bahkan yang terjadi malah sebaliknya. Perlakuan yang ia terima justru malah makin parah. “Setelah menikah aku tinggal di rumah mertua. Dia semakin parah, tiap marah aku dipukul. Bahkan saat hamil aku juga pernah dipukul. Tapi lagi-lagi aku enggak berani mengadu ke orang tuaku karena aku kasihan dengan ayah. Saat itu ayahku masih belum bisa menerima karena aku menikah muda,” jelasnya.
Memberanikan Diri untuk Keluar dari Toxic Relationship sambil Melawan Rasa Insecurity
Seiring berjalannya waktu, ayah Cynthia akhirnya mengetahui bahwa anaknya menjadi korban kekerasan. Ini lah yang menjadi titik jalan keluar bagi Cynthia yang saat ini sudah menikah lagi dengan penyanyi Giring Ganesha dan memiliki 3 orang anak dengan Giring.
ADVERTISEMENT
Dengan didorong oleh ayahnya yang marah karena perlakuan yang didapat oleh Cynthia, ia memberanikan diri untuk kembali ke rumah orang tuanya. "Aku beruntung keluarga sangat mendukung semua keputusanku. Terutama ayah. Beliau bilang 'kita akan jalani ini bersama-sama'. Jadi setelah tenang, aku dan Ayah ambil Zidane,” ungkap Cynthia.
Di tengah usahanya untuk mengurus perceraian, Cynthia mulai menghadapi rasa insecure yang membuatnya sangat takut. Sebagai seorang perempuan yang saat itu masih berusia 20 tahun, janda, dan memiliki satu anak, Cynthia merasa sangat tidak percaya diri dan tidak yakin dengan masa depannya.
“Saat itu aku merasa tidak percaya diri, aku masih umur 20 tahun, janda, punya anak satu. Aku selalu berpikir bagaimana nanti orang melihat aku dengan status dan kondisi seperti ini. Itu benar-benar menjadi hal yang menyita pemikiranku saat itu,” ceritanya.
ADVERTISEMENT
Ditambah lagi saat proses perceraian, mantan suaminya berusaha untuk menjatuhkan mental Cynthia dengan mengatakan hal-hal yang menjadi ketakutan terbesarnya saat itu.
“Aku ingat sekali dia tanya apakah aku yakin mau cerai. Dengan yakin aku bilang ya ini sudah menjadi keputusanku. Lalu dia bilang, ‘Ya sudah, cuma asal kamu tahu, kamu enggak bakal laku lagi. Enggak akan ada yang mau sama kamu, kamu janda dan sudah tidak perawan lagi’, mendengar hal itu aku merasa takut sekali tapi juga berusaha meyakinkan diri dan mengatakan pada dia bahwa aku bisa menerima itu,” tuturnya.
Meski begitu, ia merasa sangat bersyukur karena memiliki support system yang sangat kuat. Keluarganya bahkan meminta supaya Cynthia melanjutkan kuliah dan fokus menjalani pendidikan. Hal yang dulu ia takutkan akibat ucapan mantan suaminya tidak terjadi. Ia membuktikan bahwa ia mampu keluar dari pengalaman buruk tersebut dan memiliki kehidupan yang lebih bahagia serta dikelilingi oleh orang-orang yang menyayangi.
ADVERTISEMENT
Nah Ladies, Anda bisa menyaksikan tips lainnya seputar toxic relationship lewat tayangan di bawah ini.