Deretan Aturan Unik yang Harus Dipatuhi Ibu Negara AS

17 April 2021 14:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Deretan Aturan Unik yang Harus Dipatuhi Ibu Negara AS. Foto: AFP
zoom-in-whitePerbesar
Deretan Aturan Unik yang Harus Dipatuhi Ibu Negara AS. Foto: AFP
ADVERTISEMENT
Layaknya menjadi keluarga kerajaan, keluarga presiden di Amerika Serikat juga memiliki aturan bagi setiap anggotanya. Salah satu sosok yang harus mengikuti peraturan tersebut adalah sang ibu negara.
ADVERTISEMENT
Selama suaminya menjabat sebagai presiden, ibu negara Amerika harus mematuhi sejumlah peraturan atau tradisi yang sudah dijalani di Gedung Putih sejak dulu. Aturan atau tradisi tersebut terkait berbagai hal. Mulai dari masalah keamanan, dekorasi rumah, hingga urusan busana fashion.
Untuk Anda yang penasaran seperti apa aturan yang harus diikuti para ibu negara AS, kumparanWOMAN telah merangkum beberapa hal. Dilansir berbagai sumber, simak lengkapnya berikut ini.

1. Hanya diizinkan mendekorasi sebagian dari area Gedung Putih

Ibu negara hanya boleh mendekorasi Gedung Putih di lantai dua dan tiga. Foto: Patrick Semansky/AP Photo
Saat presiden baru menjabat, seluruh keluarganya akan tinggal di Gedung Putih. Ibu negara pun diizinkan untuk memberikan sentuhan pribadi di area tinggal mereka, yaitu di lantai dua dan tiga. Tapi selain itu, tak boleh merenovasi atau mengganti dekorasi sembarangan.
ADVERTISEMENT
Menurut Kate Andersen Brower penulis buku First Women: The Grace and Power of America's Modern First Ladies, sebagian besar area di Gedung Putih merupakan ruang bersejarah dan milik masyarakat Amerika.
"Sebagian ruangan di Gedung Putih bersejarah dan milik masyarakat Amerika, bukan keluarga yang tinggal disana," ungkap Kate dalam wawancaranya bersama ABC News.
Kalau ibu negara ingin mengubah area selain tempat tinggal mereka, harus melakukan konsultasi khusus. Foto: dok. Twitter @MissLynneNYC
Kalau ibu negara dan keluarga ingin mengganti kamar bersejarah seperti Lincoln Bedroom atau area lain di lantai satu, mereka harus berkonsultasi dengan Komite Pelestarian Gedung Putih.
Menariknya, menurut laporan Marie Claire, para ibu negara yang menjabat sebelumnya meminta bantuan interior designer untuk mendekorasi tempat tinggal mereka di Gedung Putih meski hal tersebut sebenarnya tak diperbolehkan. Beberapa keluarga presiden yang melakukannya adalah Nancy Reagan, keluarga Obama, dan keluarga Trump.
ADVERTISEMENT

2. Tidak boleh buka jendela di gedung putih

Penghuni Gedung Putih tak boleh membuka jendela. Foto: Pixabay
Salah satu peraturan yang harus dipatuhi oleh ibu negara dan juga anggota keluarganya adalah mereka tak boleh membuka jendela selama tinggal di Gedung Putih. Dalam wawancaranya bersama Oprah Winfrey, Michelle Obama bercerita bahwa anaknya pernah membuka jendela, dan hal itu cukup menimbulkan keributan. Mereka diminta menutup jendela dan tak boleh membukanya lagi. Kabarnya, langkah ini dilakukan demi alasan keselamatan.
"Di Gedung Putih, Anda tidak boleh membuka jendela. Sasha pernah membuka jendela sekali, lalu kami dihubungi dan diperintahkan untuk menutup jendela. Sejak itu kami tak pernah membuka jendela lagi," ungkap Michelle Obama.

3. Tidak boleh menyetir

Baik ibu negara atau mantan ibu negara tak diperbolehkan menyetir mobil sendiri. Foto: Rob Carr/Reuters
Sebagai salah satu orang paling penting, tentu saja ibu negara tidak diperbolehkan mengendarai mobil. Mereka harus selalu diantar oleh supir dan dikawal oleh Secret Service kepresidenan. Bahkan saat sudah tak menjabat, mereka tetap harus menggunakan supir. Jadi tak heran kalau dalam beberapa wawancara Hillary Clinton dan Michelle Obama mengaku kangen menyetir mobil sendiri.
ADVERTISEMENT

4. Harus memilih isu sosial untuk didukung

Ibu Negara AS Melania Trump berbagi pembersih tangan dengan seorang anak selama Marine Toys for Tots Drive tahunan, di Pangkalan Bersama Anacostia-Bolling di Washington, AS, Selasa (8/12). Foto: Jonathan Ernst/REUTERS
Ibu negara juga diwajibkan untuk memiliki isu sosial yang akan dipromosikan selama suami mereka menjabat sebagai presiden. Tradisi ini diinisiasi oleh Lady Bird Johnson. Dulu saat menjadi ibu negara, ia memilih fokus mempromosikan isu lingkungan. Sebelum Lady Bird Johnson, ibu negara lainnya sebenarnya juga sudah mempromosikan isu sesuai pilihan masing-masing, tetapi tidak diwajibkan seperti sekarang.
Meski dibebaskan memilih, namun mereka sebisa mungkin diharuskan untuk tidak memilih isu yang kontroversial. Saat menjabat, Laura Bush dan Barbara Bush memilih mempromosikan isu literasi anak. Sedangkan Michelle Obama fokus mengurangi obesitas pada anak-anak.

5. Boleh terima hadiah dari desainer fashion tapi harus dipakai sekali saja

Ibu negara wajib menyumbangkan hadiah dari desainer. Foto: Getty Images
Sebagai ibu negara, seluruh pergerakan mereka tentu akan menjadi sorotan, terutama gaya berbusana. Berkaitan dengan hal ini, presiden atau ibu negara boleh saja menerima hadiah dari desainer fashion. Namun baju atau apa pun yang diberikan itu hanya boleh dikenakan sekali, setelah itu harus didonasikan.
ADVERTISEMENT
Sebagai contoh, Melania Trump dan Michelle Obama mendonasikan gaun yang mereka kenakan saat inagurasi presiden pada Museum Smithsonian. Selain itu, ibu negara juga tetap diperbolehkan belanja baju desainer sendiri. Tetapi saat membeli, mereka diwajibkan untuk membayar penuh sesuai harga yang tertera layaknya pembeli lain.
Soal hal lain terkait fashion, para ibu negara juga diperbolehkan bekerja sama dengan stylist dan desainer untuk membantu mereka memilih outfit. Hal ini dilakukan agar mereka tidak terjebak 'fashion disaster' saat tampil di depan publik.