Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Desainer asal Spanyol, Paco Rabanne, meninggal dunia pada Jumat (3/2). Ia mengembuskan napas terakhirnya di usia 88 tahun.
ADVERTISEMENT
Kabar duka ini disampaikan oleh perusahaan Puig—yang membawahi brand milik Paco Rabanne—melalui pernyataan tertulis di situs resminya. Pihak Puig mengaku turut bersedih atas meninggalnya pemilik nama lengkap Francisco Rabaneda Cuervo tersebut.
“Saya sangat sedih atas berpulangnya Tuan Paco Rabanne,” ujar Marc Puig, Chairman dan CEO Puig, seperti dikutip dari situs resmi Puig.
“Saya menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarganya dan mereka yang telah mengenalnya,” tambahnya.
Profil Paco Rabanne
Sebelum berkecimpung di kancah fashion, sebagaimana dilansir The Guardian, Paco Rabanne lebih dulu bergelut di bidang arsitektur selama hampir 10 tahun. Mulai merancang busana dan aksesori pada 1960-an, ia kemudian menjadi salah satu sosok paling populer di dunia fashion.
Paco Rabanne memulai kiprahnya di dunia fashion dengan mendesain aksesori dan kancing plastik besar yang dijajakannya ke beberapa rumah mode. Ia lalu memamerkan presentasi koleksi busana rancangannya, yang disebut Twelve Experimental Dresses, pada 1964. Ya, sepanjang kariernya, Paco memang lebih suka bereksperimen dalam mendesain busana dengan bahan-bahan yang menarik.
ADVERTISEMENT
Namanya melejit dua tahun setelahnya, kala ia meluncurkan koleksi perdananya. Bertajuk Twelve Unwearable Dresses in Contemporary Materials, gaun-gaun dalam koleksi ini dibuat dari strip plastik dan cakram yang disatukan dengan cincin logam besar. Dalam peragaan busana koleksi tersebut, Paco Rabanne mengaku tak peduli jika tak ada seorang pun bisa mengenakan gaun-gaun rancangannya.
Paco Rabbane, seperti halnya Pierre Cardin dan André Courrèges, tergolong dalam perancang busana avant-garde yang memadukan teknik adibusana tradisional dengan desain space-age. Ia gemar menggunakan bahan-bahan, seperti plastik, logam, dan kancing, serta metode penghubung yang rumit.
Bersama Yves Saint Lauren, Paco Rabbane menjadi salah satu desainer pertama yang menampilkan model di luar kulit putih dalam peragaan busana pada 1960-an. Ia pensiun pada 1999.
ADVERTISEMENT