Ingin Pakai Menstrual Cup? Ini 5 Hal Penting yang Perlu Kamu Ketahui

Ilustrasi menstrual cup Foto: Shutterstock

Jika selama ini kita lebih akrab dengan pembalut untuk menghadapi periode menstruasi, saat ini pemakaian menstrual cup tampaknya semakin populer. Bagi kebanyakan perempuan, menstrual cup dianggap lebih nyaman digunakan. Selain itu menstrual cup juga lebih ramah lingkungan dibanding pembalut yang tidak bisa kita pakai berulang kali.

Namun bagi Ladies yang ingin mengganti penampung darah haid dengan menstrual cup, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan. Ini penting diketahui agar pemakaiannya optimal, terutama bagi kamu yang baru pertama kali menggunakannya.

Nah, supaya kita bisa menggunakan menstrual cup dengan tepat, kumparanWOMAN bertanya pada spesialis obstetri dan ginekologi dr. Dinda Derdameisya SpOG yang membuka praktik di RSIA Brawijaya, Antasari, Jakarta Selatan. Berikut penjelasannya.

Sesuaikan ukuran cup dengan vagina

Menurut dr. Dinda sebaiknya kita mencoba dulu untuk mengetahui ukuran menstrual cup yang pas dengan vagina kita. Ukuran cup yang sesuai akan mencegah tersangkut dan rasa tidak nyaman saat bergerak. Maka itu dr. Dinda menyarankan untuk mencoba dari ukuran cup yang kecil terlebih dahulu.

Digunakan oleh perempuan yang sudah berhubungan seksual

Sebaiknya menstrual cup digunakan oleh perempuan yang sudah aktif secara seksual dan sudah melahirkan. Untuk yang sudah pernah melahirkan namun melalui proses caesar, sebaiknya juga dimulai dari ukuran yang kecil.

“Karena besar kecil vagina itu tergantung apa yang pernah ‘lewat’ di vagina itu, misalnya penis atau bayi,” jelas dr. Dinda.

Menstrual cup. Foto: Shutterstock

Gunakan pelumas agar tidak lecet

Cara mudah memasukkan menstrual cup, bisa mengoleskan gel pelumas yang biasa digunakan untuk berhubungan seks. Karena kemungkinan pada awal pemakaian akan timbul rasa kesat, jadi supaya cup bisa masuk dengan lembut dapat dibantu dengan mengoleskan gel pelumas di menstrual cup.

Dilarang digunakan bagi yang mengalami keputihan

Dr. Dinda menambahkan, bagi yang suka mengeluhkan keputihan berulang, lebih baik obati dulu dengan tuntas sebelum menggunakan menstrual cup. Ini dilakukan untuk mencegah iritasi pada vagina dan adanya timbul keluhan lain.

Rajin membersihkan menstrual cup saat haid

Hampir sama dengan pembalut, menstrual cup juga perlu dibersihkan setiap 4 sampai 5 jam sekali. Terutama saat darah haid sedang deras, supaya cup tidak penuh dan luber. Selain itu, kamu juga dapat tetap bisa memakai pembalut untuk mencegah darah keluar karena bocor atau penuh.

Selain itu untuk membersihkannya, kamu bisa menggunakan sabun kewanitaan karena memiliki pH yang seimbang. Jangan lupa untuk menjaga kebersihannya dengan rutin mencuci tangan sebelum memegang menstrual cup saat menggunakannya.

--

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona

***

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.