Kesalahan yang Sering Dilakukan saat Pakai Pelembap Wajah, Apa Saja ya?

Ilustrasi menggunakan pelembap. Foto: zEdward_Indy/Shutterstock

Ladies, jangan pernah skip pakai pelembap wajah atau moisturizer, ya. Sebab, pelembap wajah penting digunakan agar kulit tampak sehat dan bebas dari masalah.

Salah satu manfaat dari penggunaan pelembap wajah, yakni bisa membuat produk skin care lain menyerap ke kulit dengan lebih baik.

Namun, sayangnya masih banyak, nih, yang salah menggunakan pelembap wajah sehingga hasilnya kurang maksimal di kulit.

Kira-kira apa saja, ya, kesalahan yang sering dilakukan? Agar tidak salah lagi, yuk, simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

1. Tidak cuci tangan saat mengaplikasikan pelembap wajah

Ilustrasi cuci tangan. Foto: New Africa/Shutterstock

Sangat penting untuk mencuci tangan sebelum mengoleskan produk apa pun ke wajah. Terutama jika produk tersebut dalam bentuk jar. Sebab, kamu perlu mencelupkan jari untuk mengambil produknya.

Nah, kalau tanganmu kotor, kamu akan membuat produk pelembap wajah itu terkontaminasi bakteri. Oleh sebab itu, kamu harus mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan pelembap wajah. Alternatif lain, kamu bisa menggunakan spatula saat mengambil produk pelembap.

2. Menggunakan pelembap wajah terlalu banyak

Ilustrasi produk pelembap. Foto: Greatwork studio/Shutterstock

Mungkin banyak yang berpikir bahwa semakin banyak produk skin care yang digunakan maka hasilnya akan semakin baik. Padahal, itu tidak benar, lho. Justru terlalu banyak menggunakan pelembap wajah malah bisa menimbulkan masalah.

Dikutip dari Prevention, menggunakan terlalu banyak pelembab wajah bisa membuat kulit terasa berat dan berminyak. Nah, kulit yang berminyak ini bisa jadi tempat tumbuh kembangnya bakteri penyebab jerawat.

Selain itu, terlalu banyak menggunakan pelembap wajah juga bisa menyumbat pori-pori. Pada akhirnya ini bisa menyebabkan komedo pada kulit.

Cara terbaik untuk mengetahui berapa banyak produk yang harus digunakan adalah dengan membaca petunjuk yang tertera pada kemasannya. Jika kamu merasa membutuhkan kelembapan ekstra, cobalah menggunakan serum yang diformulasikan dengan asam hialuronat atau hyaluronic acid.

3. Digunakan pada kulit yang kering

Ilustrasi pakai pelembap di kulit kering. Foto: Shutter Stock

Kesalahan lain yang sering dilakukan adalah mengaplikasikan pelembab wajah saat kondisi kulit kering. Hal ini bisa menurunkan efektivitas produk pelembap, lho.

Dikutip dari Real Simple, Mona Gohara, MD, seorang profesor klinis dermatologi di Yale School of Medicine menyarankan untuk membasahkan wajah terlebih dahulu. Kemudian ditepuk-tepuk lembut, setelah itu baru oleskan pelembap. Dengan begitu, produk pelembap wajah bisa menutrisi kulit secara maksimal.

4. Salah waktu penggunaan

Ilustrasi pelembap. Foto: verona studio/Shutterstock

Ternyata waktu penggunaan pelembap wajah juga penting diperhatikan. Jika salah waktu, itu berpotensi menyebabkan masalah kulit, salah satunya jerawat.

Dikutip dari Skin Care, waktu yang paling tepat untuk menggunakan pelembab wajah adalah setelah mandi, bercukur, atau melakukan eksfoliasi. Menggunakan pelembap wajah setelah mandi sangat penting karena air panas dapat menghilangkan semua kelembapan dan minyak alami dari kulit; membuat kulit dehidrasi dan bisa picu iritasi.

Kamu bisa oleskan pelembap wajah sambil dipijat dengan lembut setelah mandi, usai toner dan serum. Kemudian, tunggu pelembap wajah meresap dan kamu bisa gunakan produk skin care lainnya.

Nah, itu tadi beberapa kesalahan yang mungkin dilakukan saat menggunakan pelembap wajah. Jangan lagi dilakukan, ya, Ladies.