Ketahui Tantangan dalam Berbisnis yang Kerap Dihadapi Perempuan

24 Oktober 2019 10:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi perempuan yang berbisnis bersama. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perempuan yang berbisnis bersama. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Saat ini, partisipasi perempuan dalam dunia bisnis terus meningkat. Pada tahun 2012 saja, sebanyak 58 persen perempuan terlibat dalam bidang wirausaha. Menurut Data Bank Indonesia, total Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pada 2018 mencapai 57,83 yang lebih dari 60 persennya dikelola oleh perempuan. Ditambah, pelaku UMKM perempuan di Indonesia mencapai 37 juta.
ADVERTISEMENT
Dari data tersebut, terlihat bahwa perempuan bergerak cepat dalam membangun usaha dan hampir menguasai sektor UMKM. Meski begitu, tantangan bagi pengusaha perempuan masih perlu dihadapi baik dari faktor internal dan eksternal.
Tentunya tantangan ini perlu diketahui agar kita bisa meningkatkan kualitas diri sebagai seorang pengusaha. Menurut Yanuar Andrianto, Head of Expertise Group-Finance PPM Manajemen, perempuan kini mempunyai jiwa semangat yang tinggi, hanya saja ada beberapa hal yang luput dari perhatian yang bisa berpengaruh pada bisnis.
Apa saja tantangan yang kerap dihadapi pebisnis perempuan? Simak penjelasannya.
Mengikuti suasana hati yang kurang bagus
Ilustrasi perempuan mengobrol. Foto: Shutterstock
Bagi Yanuar, semangat tinggi juga harus dirawat dengan mood yang bagus. Menurut Yanuar, perempuan secara umum perlu menjaga suasana hatinya. Kerap kali ketika perempuan sedang memiliki mood yang kurang bagus, sensitif, dan over thinking yang akan berpengaruh pada subjektivitas dalam menilai sesuatu.
ADVERTISEMENT
“Bosan dan moody itu bahaya dalam bisnis. Sedangkan dalam pertemanan profesional don’t take it personally but do it professional, kalau suka moody akan berpengaruh pada banyak aspek. Komunikasi jadi nggak enak,” tuturnya saat dihubungi kumparanWOMAN pada beberapa waktu lalu.
Tidak memiliki self control
Ilustrasi bisnis bersama teman Foto: Shutterstock
Ketika ingin konsisten dalam dunia bisnis, self control merupakan hal yang paling penting. Menghadapi suasana hati agar tetap bisa fokus berbisnis secara profesional dan selalu bisa bersikap objektif, tanpa terpengaruh oleh kondisi hati, menjadi salah satu tantangan kita dalam berbisnis.
Rentan keamanan dalam bekerja
Ilustrasi perempuan bekerja. Foto: Shutterstock
Meski banyak sekali perempuan tangguh yang rela bekerja seharian penuh dengan mobilitas tinggi, tetap saja ada faktor yang harus kita hadapi dan menjadi tantangan tersendiri. Tidak bisa dipungkiri sensitifnya keamanan perempuan yang pulang kerja malam sampai dini hari. Bayangkan saja, bila kita memiliki toko yang baru tutup di malam hari ataupun urusan bisnis lainnya yang membuat kita terpaksa pulang larut malam.
ADVERTISEMENT
“Tantangan jarak dan waktu, pulang malam dini hari itu rentan terhadap risiko keamanan,” katanya.
Kemungkinan adanya pelecehan seksual
Ilustrasi perempuan karier. Foto: Shutterstock
Ketika kita menjadi pengusaha perlu untuk membangun networking yang luas. Hanya saja, saat mendapat rekan kerja dengan lawan jenis kemungkinan ada suatu hal yang kurang mengenakkan dalam prosesnya, seperti kekerasan atau pelecehan seksual.
Ladies, sudah paham hal-hal apa saja yang kemungkinan akan kita hadapi di dunia bisnis? Tetapi perlu diingat, ini bukanlah hambatan dalam menjalankan bisnis melainkan tantangan yang harus kita lawan dan hadapi. Sebagai pengusaha perempuan, kita harus bisa objektif dan pandai menjaga diri.
“Kalau urusan spirit dan disiplin itu sudah tidak diragukan lagi pada pengusaha perempuan. Namun menurut saya, faktor internal dan eksternal tersebut yang menjadi tantangan bagi mereka dalam menjalankan bisnis,” pungkas Yanuar Andrianto.
ADVERTISEMENT