Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Khloe Kardashian Ungkap Menderita Tumor Langka di Kulit Wajahnya
13 Oktober 2022 20:57 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
Selebriti ternama Amerika Serikat, Khloé Kardashian , baru-baru ini membawa kabar mengejutkan. Dalam unggahan dalam Instagram Story miliknya pada Rabu (12/10), Khloe mengungkapkan bahwa belum lama ini, ia menjalani operasi untuk mengangkat tumor langka yang bersarang di kulit pipinya.
ADVERTISEMENT
Dilansir Vogue, Khloe mengungkap penyakitnya tersebut usai banyak rumor beredar soal perban yang menutupi bagian pipinya. Menurut ibu dua anak ini, banyak orang yang bertanya-tanya mengapa ia mengenakan perban di wajahnya.
Bintang dari Keeping Up with the Kardashians ini mengungkapkan, awalnya, ia memiliki sebuah benjolan kecil di bagian pipinya yang tidak kunjung hilang. Saat itu, Khloe mengira bahwa benjolan tersebut hanyalah jerawat belaka.
“Usai menyadari adanya benjolan kecil di wajah saya dan mengira bahwa itu hanyalah sesuatu sepele seperti jerawat, saya memutuskan untuk melakukan biopsi, tujuh bulan setelah menyadari bahwa benjolan tersebut tidak kunjung hilang,” tulis Khloe pada unggahan Instagram Story.
Khloe pun berkonsultasi dengan dua dokter spesialis kulit ternama di Los Angeles, yaitu Dr Tess Mauricio dan Dr Daniel Behroozan. Usai biopsi dengan keduanya, Khloe diminta untuk segera dioperasi untuk mengangkat benjolan kecil tersebut, yang ternyata merupakan tumor. Menurut kedua dermatolog tersebut, tumor yang dialami oleh Khloe sangat langka terjadi pada perempuan usianya. Khloe saat ini berumur 38 tahun.
ADVERTISEMENT
Operasi pengangkatan tumor itu dilakukan oleh Dr Garth Fisher, dokter ahli bedah plastik terkenal asal Beverly Hills, Amerika Serikat. Dalam unggahannya di Instagram, Garth mengatakan, tumor yang dialami oleh Khloe merupakan tumor berbahaya dan signifikan.
Adik dari Kim Kardashian ini mengaku sangat bersyukur karena langsung mengambil tindakan sebelum terlambat.
“Saya sangat bersyukur saya menyadarinya sangat awal. Saya sangat beruntung, dan kini saya memiliki bekas luka yang akan mendampingi kisah saya. Kebanyakan orang tidak seberuntung saya, dan saya selamanya merasa sangat bersyukur,” ucap Khloe.
Khloe punya riwayat melanoma, salah satu jenis kanker kulit
Meskipun tumor Khole ini tidak didiagnosis sebagai kanker, jika tidak segera diangkat, tumor tersebut berisiko menjadi ganas. Hal ini diungkapkan oleh dermatolog yang menangani Khloe, Dr Tess Mauricio, kepada E! News.
ADVERTISEMENT
“Jika tumor tersebut dibiarkan, ada kemungkinan [menjadi kanker kulit],” ucap Tess. Risiko pun semakin besar pada Khloe karena ia pernah mengidap melanoma, jenis kanker kulit yang sangat berbahaya, saat ia masih remaja.
“Khloe memiliki riwayat melanoma, jadi, ada risiko tinggi. Sekali Anda mengidap kanker kulit, risiko untuk menderita kanker kulit di waktu mendatang semakin meningkat,” jelas Tess.
Khloe pernah mengidap melanoma di bagian punggung ketika masih remaja. Dalam unggahan di Instagram Story, ia menceritakan bahwa melanoma tersebut diangkat ketika ia berusia 19 tahun.
Kesadaran dan pencegahan kanker kulit
Tumor yang diderita oleh Khloe ini menjadi tamparan bagi dirinya. Ia pun mengingatkan para perempuan untuk rajin melakukan pemeriksaan, supaya bisa dilakukan penanganan sedini mungkin ketika tumor atau kanker terdeteksi.
ADVERTISEMENT
“Saya merupakan seseorang yang selalu memakai sunscreen setiap harinya, jadi, tidak ada orang yang terbebas dari risiko. Saya mohon, lihatlah ini sebagai hal yang serius dan lakukanlah pemeriksaan rutin tahunan,” ucap Khloe.
Menurut Dr Bav Shergill dari Asosiasi Dermatolog Inggris, kanker kulit atau melanoma juga banyak terjadi pada remaja dan dewasa muda.
“Meskipun melanoma lebih umum terjadi pada orang usia lanjut, kanker ini juga terjadi pada orang-orang usia muda. Faktanya, kanker kulit adalah salah satu jenis kanker yang paling umum didiagnosis pada remaja dan dewasa muda,” ungkap Dr Bav, dikutip dari BBC.
Dilansir Vogue, Dr Dev Shah, dermatolog dan ahli bedah di klinik One Welbeck London, menyarankan kamu untuk selalu memperhatikan benjolan atau tahi lalat di tubuhmu. Jika benjolan atau tahi lalat tersebut terasa gatal, sakit, atau bahkan berdarah, segera datang ke dokter untuk melakukan pemeriksaan.
“Jika Anda berusia di atas 30 tahun dan Anda memiliki tahi lalat atau benjolan baru yang tidak hilang hingga lebih dari satu bulan, Anda harus langsung memeriksakannya,” kata Dr Dev.
ADVERTISEMENT
Para dermatolog pun mengingatkan para perempuan agar semakin rajin mengaplikasikan sunscreen. Dikutip dari Vogue, pakai sunscreen dengan minimal SPF 30 dan pastikan pemakaiannya merata. Bahkan, di hari-hari mendung pun, kamu harus tetap memakai sunscreen.
“Sinar UVA dari matahari dapat merusak kulit. UVA tidak hanya membuat kulitmu rentan mengalami penuaan, tetapi juga dapat menyebabkan kanker kulit,” tegas Dr Tess Mauricio, dikutip dari E! News.