Kiprah Atlet Tenis Meja Perempuan Chile Debut Olimpiade di Usia 58 Tahun

Atlet tenis meja asal Chile bernama Zhiying Zeng yang berhasil debut Olimpiade di usia 58 tahun.Foto: Jung Yeon-je/AFP

Atlet Olimpiade Paris 2024 perempuan kembali mencuri perhatian dunia. Kali ini datang dari atlet tenis meja asal Chile bernama Zhiying Zeng yang baru debut Olimpiade di usianya ke 58 tahun.

Dikutip dari Reuters, Zhiying bertanding di babak penyisihan melawan pemain tenis meja asal Lebanon, Mariana Sahakian, yang berusia 46 tahun, Sabtu (27/7). Sayangnya, Zhiying meraih kekalahan dengan skor 4-1 dan langsung tersingkir dari ajang pesta olahraga dunia itu.

Kendati demikian, Zhiying tetap merasa bangga karena mimpinya untuk menjadi salah satu atlet Olimpiade berhasil tercapai di usianya yang sudah tidak muda lagi.

“Saya tidak sedih, karena ini adalah kompetisi. Suami saya, anak-anak saya, semua orang yang saya cintai dan sayangi ada di sana meneriakkan nama saya. Saya merasa sangat puas,” ujar Zhiying seperti dikutip dari Reuters.

Zhiying Zeng sudah pernah pensiun dari atlet nasional

Atlet Olimpiade Zhiying Zeng sudah pernah pensiun 38 tahun yang lalu. Foto: Rodrigo Arangua/AFP

Sebelum berhasil debut di Olimpiade, Zhiying sebenarnya sudah pensiun dini dari atlet tenis meja profesional saat usianya masih 20 tahun, tepat 38 tahun yang lalu. Perempuan kelahiran Guangzhou, China, itu pernah menjadi pemain tenis meja nasional China sebelum akhirnya mundur pada tahun 1986, tepat dua tahun sebelum ia seharusnya debut di Olimpiade Seoul 1988.

Dikutip dari CNN, saat itu terjadi perubahan aturan permainan tenis meja dengan penggunaan bet atau raket dua warna yang punya fungsi berbeda. Teknis ini justru membuat performa permainan Zhiying kian menurun, sehingga ia memilih untuk berhenti.

“Perubahan aturan itu sangat memengaruhi permainan saya. Saat itulah saya mengalami kemunduran besar dan meninggalkan tim nasional (China),” tutur Zhiying.

Keputusan Zhiying meninggalkan tim nasional China membawa perubahan besar di hidupnya. Di tahun 1989, ia memutuskan untuk pindah ke Chile dan menjadi pelatih tenis meja di salah satu sekolah di sana.

Terus berada di dunia tenis meja membuat Zhiying merasa rindu dengan masa kejayaannya. Beberapa tahun kemudian, ia memutuskan untuk memulai kembali kariernya di tenis meja mewakili Chile hingga berhasil menjuarai sederet kompetisi nasional.

Tahun 2023 lalu, Zhiying lolos ke ajang Kejuaraan Tenis Meja Amerika Selatan yang kemudian membuka jalannya ke Olimpiade Paris 2024 ini, Ladies. Meski langsung kalah di awal, Zhiying berkomitmen untuk tidak meninggalkan dunia tenis meja sebelum tubuhnya benar-benar tak mampu.