Kostum Laksmi De Neefe di Miss Universe 2022 Terinspirasi dari Semboyan TNI AL

Laksmi De Neefe pakai kostum nasional di Miss Universe 2022. Foto: Instagram/@morphaciobodyart

Laksmi Shari De Neefe Suardana mewakili Indonesia dalam kontes kecantikan Miss Universe 2022. Menuju acara puncak Miss Universe 2022, ia tampak percaya diri saat memamerkan kostum nasional di New Orleans, Amerika Serikat (AS) pada Sabtu (14/1) waktu setempat.

Ya, sesi kostum nasional dari 84 kontestan yang hadir di kontes kecantikan tersebut memang sangat dinanti-dinanti oleh banyak orang. Ini karena setiap kontestan dapat menampilkan kostum paling khas yang menggambarkan keindahan tanah air masing-masing.

Sebagai perwakilan Indonesia, Laksmi telah mempersiapkan serangkaian kostum untuk menunjang penampilannya di Miss Universe 2022. Saat sesi kostum nasional dimulai, perempuan berusia 26 tahun itu dengan bangga mengenakan kostum nasional berhias kapal yang menggantung di bagian bahunya sebagai sorotan utama.

Laksmi De Neefe pakai kostum nasional di Miss Universe 2022. Foto: Instagram/@morphaciobodyart

Hiasan kapal ini menggunakan perpaduan warna emas dan biru yang juga senada dengan tongkat yang dipegangnya. Kostum yang dirancang desainer kondang Ikie Morphacio dan Eko Tjandra ini mengusung tema “The Glory of Phinisi” atau “Kemuliaan Kapal Pinisi”.

Laksmi mengatakan kostum tersebut terinspirasi dengan semboyan TNI Angkatan Laut, yakni “Jalesveva Jayamahe” atau “Kejayaan Kita Ada di Laut”. Tampilan ini menyimbolkan Indonesia sebagai negara maritim dan berjaya di lautan.

“Terinspirasi dari slogan Jalesveva Jayamahe atau At Sea, We Are Victorious, kapal pinisi diciptakan oleh masyarakat Bugis dan menjadi simbol ikonik sejarah maritim Indonesia,” tulis Laksmi dalam kolom caption salah satu unggahan di akun Instagram pribadinya @laksmideneefe.

Dirancang hanya dalam dua bulan

Sang desainer, Ikie Morphacio, mengungkapkan proses pembuatan kostum nasional tersebut memakan waktu selama kurang lebih dua bulan. Mulai dari mengumpulkan ide, awal pengolahan konsep, hingga finishing karya.

Diakui Ikie, tema “The Glory of Phinisi” ini merupakan permintaan langsung dari Laksmi Shari De Neefe Suardana sendiri, di mana konsep tersebut memiliki kisah dan makna tersendiri baginya. Beberapa teknik baru pun juga diterapkan yang membuat Ikie dan tim menghadapi tantangan teknis.

“Bagi kami kostum ini secara simbolik menggambarkan proses perjalanan kami yang juga merupakan perjalanan bangsa Indonesia, di mana kita mempersiapkan diri dalam mengarungi ‘samudera ketidakpastian dunia’,” tulis pemilik label fashion Morphacio Body Art di kolom caption salah satu unggahan dalam akun Instagram @morphaciobodyart.

Kendati demikian, Ikie mengaku bangga atas kegigihan Laksmi mengenakan kostum nasional tersebut. Fantasy Collar atau kostum yang memiliki bobot enam kilogram (kg) ini disebut tidak berat sama sekali ketika Laksmi gunakan di atas panggung Miss Universe 2022.

“Hal tersebut menunjukkan kesiapan Laksmi secara mental dalam mempresentasikan karya ini. Bagi saya @laksmidenefee puteri yang berani mengambil tantangan, confident, dan memiliki kegigihan,” sambungnya.

Tidak masuk 16 besar

Sayangnya, perjalanan Laksmi De Neefe Suardana di Miss Universe 2022 terpaksa harus terhenti. Laksmi belum berhasil untuk masuk semi final dan menjadi salah satu dari 16 peserta yang lolos.

Meski begitu, Puteri Indonesia 2022 itu sudah berhasil mengharumkan nama bangsa dengan tampil di ajang bergengsi dunia tersebut.