Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Kourtney Kardashian Dilarang Bercinta saat Hamil, Apa Alasannya ya?
19 Oktober 2023 21:21 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sosialita berusia 44 tahun tersebut mengaku sehat secara fisik dan bahagia dengan kehamilan keempatnya ini. Meski begitu, banyak yang perlu diwaspadai demi kesehatannya dan janin di dalam kandungannya. Terkait itu, ia dilarang, salah satunya, untuk berhubungan seks.
"Saya suka hamil. Kali ini tidak seperti tiga bulan sebelumnya, saya diawasi oleh beberapa dokter berbeda yang memberi saya banyak batasan. Tidak ada olahraga, tidak ada pilates, tidak ada kafein, tidak ada penerbangan. Bahkan tidak ada seks!" ujar Kourtney, seperti dikutip dari Female First.
Banyaknya larangan tersebut awalnya membuat Kourtney resah. Namun, kini ia mengaku mengerti alasan dokter memberikan batasan, apalagi ibu tiga anak itu sempat dilarikan ke rumah sakit beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
"Aku pikir, semua kehati-hatian itu membuatku sedikit takut karena aku tidak harus melakukan ini di kehamilan sebelumnya. Tapi, aku mulai berhenti khawatir dan berbicara dengan anakku (janin) setiap hari, berusaha berpikir positif, dan banyak berdoa," kata Kourtney.
Kenapa ibu hamil dilarang bercinta?
Ladies, berhubungan seks saat hamil sebenarnya boleh-boleh saja, lho. Banyak manfaat yang bisa dirasakan dari bercinta jika kehamilanmu berjalan dengan sehat. Mengutip The Bump, secara biologi, bercinta bisa mengurangi risiko preeklamsia hingga baik untuk perkembangan bayi di dalam kandungan.
Kendati demikian, berhubungan seks memang berbeda jika dilakukan pada trimester ketiga kehamilan seperti Kourtney.
Menurut Dokter Kandungan di Montefiore Health System, Jimmy Belotte, orgasme saat berhubungan seks bisa menimbulkan kontraksi. Ini terjadi karena hormon oksitosin yang berperan sebagai induksi alami memicu kontraksi rahim saat berhubungan seks. Selain itu, pelepasan sperma juga bisa memengaruhi persalinan.
ADVERTISEMENT
"Sperma yang dilepaskan juga mengandung prostaglandin yang terkadang bisa memicu kontraksi dan mempengaruhi proses pembukaan persalinan," jelas Jimmy, seperti dikutip dari Parents.
Tak sampai di sana, volume darah perempuan juga meningkat hingga 40 persen selama kehamilan. Hal ini menyebabkan pembesaran pembuluh darah yang menimbulkan ketidaknyamanan dan iritasi saat bercinta.
Pada intinya, berhubungan seksual saat hamil boleh dilakukan dengan aman dan sesuai dengan saran dokter kandungan kamu, ya, Ladies.