Laki-laki Juga Punya Potensi Terkena Kanker Payudara

3 Oktober 2019 20:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Laki-laki juga berisiko terserang kanker payudara. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Laki-laki juga berisiko terserang kanker payudara. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Mathew Knowles, ayah dari penyanyi Beyonce Knowles, mengaku terserang kanker payudara yang membuat tiga kelenjar getah beningnya diangkat. Tentunya kabar ini sangat mengejutkan, sebab tidak banyak laki-laki yang terkena kanker payudara.
ADVERTISEMENT
Awalnya lelaki berusia 67 tahun itu, melihat titik darah di kausnya. Namun ia menganggap itu hanya noda yang tak sengaja terkena, di hari berikutnya ia pun mendapatkan hal sama. Hingga beberapa hari kemudian, ia semakin curiga dengan noda darah yang terus ada.
Selanjutnya, ia menanyakan tentang noda-noda tersebut ke istrinya, lalu mengakui sempat membersihkan tetesan darah di sprei. Istrinya tidak begitu memperhatikan, dan mulai menyadari ini semua sudah terasa aneh. Mathew pun segera memeriksa dirinya ke dokter.
“Dari segala hal yang saya miliki, mengapa saya mempunyai ini (penyakit kanker),” ucapnya saat berbincang dengan Michael Strahan di sebuah program TV asal Amerika Serikat, Good Morning America pada Rabu, (2/10).
ADVERTISEMENT
Mengenai kabar ini, banyak publik yang kaget ketika mengetahui bahwa kanker payudara juga bisa menyerang laki-laki. Karena selama ini, gerakan kesadaran tentang kanker payudara hanya ditujukan kepada perempuan.
Menurut dr. Andhika Rachman, SPpD-KHOM, kanker payudara memang sering dianggap sebagai penyakit yang hanya dialami perempuan. Ternyata itu adalah pandangan yang salah. Lelaki juga memiliki kemungkinan terjangkit penyakit tersebut.
dr. Andhika menambahkan, bila lelaki terkena penyakit ini, efeknya justru akan lebih parah. Sebab, kanker ini menyerang payudara laki-laki tidak fungsi organnya tidak berkembang, sehingga kanker akan menyerang otot atau lemak secara langsung.
Ilustrasi kanker payudara. Foto: Shutterstock
"Jadi pergerakannya begitu cepat dan yang terdiagnosis kebanyakan sudah stadium lanjut," tutur dr. Andhika yang praktik di MRCCC Siloam Hospitals Semanggi, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
Sedangkan untuk penyebabnya, bisa saja dari faktor gaya hidup yang kurang sehat seperti; merokok, mengonsumsi alkohol, dan makanan berlemak. Selain itu, faktor genetik termasuk faktor penyebab timbulnya kanker payudara. Namun, seringkali pula tidak diketahui penyebabnya.
Mendeteksi kanker payudara
Berdasarkan penjelasan dr. Jerry Eddya Putra Boer, SP.PD, untuk mendeteksi kanker payudara secara dini pada laki-laki cukup meraba area payudara dan mencari benjolan atau ada pembesaran pada payudara.
“Jika ada, perlu pemeriksaan lebih lanjut seperti USG dan lainnya. Bisa juga ketika payudara keluar cairan yang mencurigakan berwarna bening kekuningan atau darah,” imbuh dokter yang praktik di Ciputra Medical Center, Jakarta Selatan.
Ladies, kanker payudara memang tidak hanya menyerang kaum perempuan saja tetapi juga laki-laki meskipun hal ini jarang terjadi. Kita harus bisa melakukan SADARI (Periksaya Payudara Sendiri) ini dilakukan dengan menggunakan tangan dan penglihatan untuk memeriksa adakah perubahan fisik pada payudara. Proses ini dilakukan agar semua perubahan yang mengarah pada kondisi serius dapat segera ditangani. Di lain hal, usahakan untuk terus menerapkan gaya hidup sehat, karena kanker payudara juga bisa disebabkan dari gaya hidup yang tidak sehat.
ADVERTISEMENT